Fabio Wardley mengatakan dia mengharapkan Joseph Parker untuk berhati-hati dan kurang bersedia untuk melawannya pada Sabtu malam di headliner mereka di London. Dia menyatakan bahwa jika juara kelas berat sementara WBO Parker (36-3, 24 KO) memiliki aktivitas menyerang yang lebih sedikit, dia harus “mengelola” daya tembak yang akan dia keluarkan ke arahnya.

Demam Emas Menuju Tahta Usyk

Juara sementara WBA Wardley (19-0-1, 18 KO) tidak akan menahan diri, bertarung dengan takut-takut pada Sabtu malam di O2 Arena di London. Dia menginginkan perebutan medali emas yang menunggunya melawan juara tak terbantahkan Oleksandr Usyk pada tahun 2026. Fabio tahu bahwa cara terbaik untuk mendapatkannya melawan petinju seperti Parker adalah dengan memberikan perlawanan kepadanya.

Wardley, 30, percaya bahwa naluri Parker akan menyebabkan dia terlibat dalam momen baku tembak singkat dengannya. Dia tidak akan menahan diri dan membiarkan Fabio membombardirnya dengan tembakan kuat seperti yang dilakukan Frazer Clarke pada pertandingan ulang mereka pada 12 Oktober 2024. Jika dia melakukan itu, Wardley akan segera menjatuhkannya, mungkin di dua ronde pertama.

Dia Mencium Ketakutan pada Parker

“Saya pikir dia akan taktis di ruang. Dia akan waspada. Dia akan berusaha menghindari momen adu penalti, tapi saya pikir ada sifat naluri dalam dirinya yang hanya ingin terlibat,” ujar Fabio Wardley kepada Tinju Sekarangtentang Joseph Parker. “Saya akan menerapkan rencana permainan dan gaya saya dan bertarung sesuai keinginan saya. Dialah yang harus mengaturnya.”

Pertarungan terakhir Parker melawan Martin Bakole seberat 310 pon tidak menunjukkan bagaimana dia diharapkan bertarung pada hari Sabtu. Ia mencetak KO atas Bakole pada ronde pertama, memanfaatkan gerakannya yang lambat dan lamban untuk menjatuhkannya pada 22 Februari 2025, di Riyadh.

Cetak Biru Pertahanan Andy Lee

Parker pasti akan kembali ke gaya bertahan yang dia tunjukkan dalam kemenangannya atas veteran tua Deontay Wilder dan Zhilei Zhang. Itu adalah rencana permainan yang disusun oleh pelatih Parker, Andy Lee, dan itu bekerja dengan baik melawan dua petinju kelas berat yang lebih lambat itu.

“Jika ia adalah petinju dengan aktivitas yang lebih sedikit, maka secara keseluruhan ia akan memberikan hasil yang lebih sedikit, maka ialah yang mengatur saya dan hasil kerja saya. Saya dapat membawa kekuatan sepenuhnya. Melakukan tinju dengan baik, melakukan tinju dengan nyaman, dan menjatuhkannya. Kemenangan apa pun sudah cukup untuk sebuah pernyataan, sungguh,” kata Wardley.

Terakhir Diperbarui pada 24/10/2025

Tautan Sumber