Resume Coco Gauff pada usia 21 tahun mungkin luar biasa tetapi bintang tenis Amerika ini menyoroti bahwa dia “belum cukup puas,” karena masih banyak lagi yang ingin dia capai sebelum menyebutnya sebagai karier.
Gauff, pemain peringkat ketiga di nomor putri, adalah juara WTA 10 kali setelah secara mengesankan memenangkan 10 dari 11 last pertamanya. Dari 10 gelar tersebut, dua di antaranya diraih di degree Conquest– AS Terbuka 2023 dan Prancis Terbuka 2025 Selain itu, petenis Amerika itu juga memiliki gelar WTA Finals dalam koleksinya, serta tiga trofi WTA 1000
“Mencapai tujuan Anda, tentu saja, itulah arti kesuksesan, saya rasa dalam artian tenis sebenarnya. Tentu saja, dalam skala kehidupan, saya pikir menjadi bahagia adalah hadiah terbesar yang bisa Anda dapatkan,” kata juara Conquest dua kali itu dalam sebuah wawancara dengan The Guardian. situs web WTA menjelang pertahanan gelar WTA Finals-nya.
Gauff: Saya ingin lebih banyak Conquest dan peringkat No. 1
Petenis Amerika itu tidak hanya ingin menjadi juara Conquest, namun ia juga ingin mewujudkannya saat remaja. Dan dia berhasil mencapai tujuan itu setelah berhasil mencapai AS Terbuka 2023 ketika dia berusia 19 tahun.
Dalam hal peringkatnya, Gauff belum mencapai posisi teratas – tetapi dia memiliki peringkat tertinggi dalam kariernya di peringkat No. 2 pada bulan Juni 2024
“Ketika saya tumbuh dewasa, saya pastinya ingin menjadi pemain tenis terbaik di dunia. Itu adalah tujuan saya. Dan maksud saya, sampai saat ini masih tetap demikian. Saya masih ingin menjadi pemain terbaik. Saya ingin mencapai peringkat 1 suatu hari nanti dan memenangkan lebih banyak bang. Dan saya tentu saja belum cukup puas,” tegas juara bertahan Prancis Terbuka itu.
Antara tanggal 1 – 08 November, Gauff akan berusaha menambah pencapaiannya dan memenangkan gelar WTA Finals berturut-turut di Riyadh.












