Ruben Amorim mengatakan Manchester United tidak akan merekrut pemain pada bulan Januari kecuali ada “kesamaan” dengan direktur sepak bola Jason Wilcox tentang pemain mana yang dapat meningkatkan skuad.
United tampaknya telah melewatkan kesepakatan Antoine Semenyo dengan Manchester City unggul dalam perlombaan untuk merekrut pemain sayap Bournemouth.
Ada hubungan dengan pemain lain, terutama gelandang tengah.
Amorim mengakui bahwa dia tidak selalu sependapat dengan Wilcox dalam hal potensi tambahan baru.
Dan dia menegaskan para pemain tidak akan tiba pada bulan Januari kecuali mereka mendapat persetujuan dari staf pelatih dan dewan.
“Terkadang saya punya satu ide, Jason dan dewan direksi punya ide lain,” kata Amorim.
“Setiap keputusan yang kita ambil, kita harus mencapai titik temu.
“Itu sangat penting karena Anda tidak perlu melakukan segalanya untuk manajer karena manajer bisa berubah dan (kemudian) Anda perlu mengubah segalanya.
“Tetapi Anda juga perlu memahami bahwa manajer memahami cara bermain. Jika Anda tidak mencapai titik temu, pemain tidak akan datang, jadi kami hanya mencoba melakukan itu.”
Amorim bersiap menghadapi Wolves di Old Trafford pada hari Selasa setelah meraih kemenangan 1-0 atas Newcastle.
Bos United harus puas dengan skuad yang minim pada Boxing Day dan dia tidak berharap memiliki pemain yang kembali untuk kunjungan Wolves.
– Ronaldo menegaskan kembali keinginannya untuk mencapai 1.000 gol sebelum pensiun
– Eriksen mengecam Amorim atas kritikan Man United
– XI Terbaik Liga Premier Ian Darke: Siapa yang menonjol di tengah jalan?
Bruno Fernandes sedang merawat hamstringnya dan Amorim mengungkapkan dia harus menahan kaptennya.
“Bruno bilang dia perlu berlatih,” kata Amorim.
“Tidak ada kemungkinan dia akan bermain melawan Wolves, tidak ada kemungkinan. Anda bisa menulis itu.
“Dia adalah orang yang menonton latihan bahkan setelah perawatan. Dia akan pergi ke sana. Saya tidak tahu apakah dia menginginkan pekerjaan saya atau tidak, tapi dia adalah seorang pemimpin. Orang tersebut adalah seorang pemimpin.”
