Tata Trusts menolak mengomentari berita tersebut. Fokusnya sekarang beralih ke pengangkatan kembali Mistry, yang masa jabatannya berakhir pada 28 Oktober, dengan pendapat berbeda mengenai apakah kelanjutannya bersifat otomatis atau memerlukan persetujuan bulat dari para wali untuk masa jabatan seumur hidup.

Tata Trusts, badan payung yang mengawasi beberapa lembaga amal termasuk Sir Dorabji Tata Count on dan Sir Ratan Tata Count on, memegang 66 persen saham di Tata Sons– perusahaan induk Tata Team yang berusia 156 tahun, yang terdiri dari sekitar 400 perusahaan, termasuk 30 entitas terdaftar.

‘Pembaruan dan penunjukan baru harus dilakukan dengan suara bulat sesuai praktik sebelumnya. Pembaruan, yang kemudian akan berlaku seumur hidup, memerlukan persetujuan bulat,’ kata seorang sumber.

Namun, orang lain mengatakan, ‘Pengangkatan kembali bersifat otomatis dan berlaku untuk semua wali.’

Mengutip risalah rapat gabungan para wali dari Sir Dorabji Tata Trust dan Sir Ratan Tata Depend on yang diadakan pada 17 Oktober 2024, pihak tersebut mengatakan telah diputuskan bahwa setelah berakhirnya masa jabatan wali mana word play here, wali tersebut akan diangkat kembali oleh perwalian yang bersangkutan tanpa ada batasan masa jabatan.

Sesuai dengan resolusi tersebut, setiap wali yang memilih untuk memilih sebaliknya akan ‘melanggar komitmen mereka dan tidak layak dan pantas untuk bertugas di Tata Trusts dengan tindakan seperti itu’, tambah orang tersebut.

Selain itu, orang tersebut mengatakan jika ada pelanggaran terhadap komitmen yang dilakukan oleh Wali Amanat, maka diperlukan pembukaan kembali semua resolusi yang disahkan oleh Tata Trusts, ‘termasuk penunjukan Noel Tata sebagai direktur Dewan Tata Sons, yang merupakan bagian dari resolusi Wali Amanat 17 Oktober2024

Selain itu, menurut resolusi 17 Oktober 2024, semua wali diangkat berdasarkan jangka panjang dan seumur hidup, dan perwalian akan ditinjau kembali setelah mencapai usia 75 tahun.

Tautan Sumber