1. Emas Fisik
Anda dapat membeli koin emas dan perhiasan. Saat membeli logam kuning, penting untuk memilih perhiasan atau koin yang memiliki ciri khas BIS.
Ini menjamin kemurnian emas. Biaya yang dikenakan biasanya berkisar antara 5% hingga 20%. Memilih gaya yang lebih sederhana atau memilih koin dapat menurunkan biaya tambahan ini secara signifikan.
2. Emas Digital
Emas digital menghadirkan cara sederhana dan nyaman untuk berinvestasi emas dalam jumlah kecil. Emas disimpan dengan aman di platform sampai Anda memutuskan untuk mengubahnya menjadi bentuk fisik atau menjualnya. Metode ini menawarkan investor alternatif yang fleksibel tanpa perlu repot mengelola penyimpanan fisik.
3. ETF Emas
Dana yang diperdagangkan di bursa emas (ETF) berinvestasi langsung pada emas fisik, memungkinkan investor mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga emas tanpa harus memegang logam itu sendiri. Dana ini dapat diperdagangkan di bursa seperti halnya saham, asalkan investor memiliki rekening demat. Mereka menawarkan likuiditas yang sangat baik.
ETF emas hanya dapat dibeli atau dijual selama jam pasar. Selain itu, investasi ini dikelola secara pasif dengan rasio pengeluaran yang rendah, menjadikannya pilihan investasi yang hemat biaya.