Sedikitnya 11 orang tewas dan lebih dari 30 orang terluka setelah kebakaran melanda sebuah rumah jompo di kota Tuzla, Bosnia, Selasa malam.

Kebakaran terjadi di lantai tujuh gedung tersebut sekitar pukul 20.45 waktu setempat.

Petugas pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian setelah kebakaran terjadi di sebuah panti jompo di TuzlaKredit: Getty
Kebakaran berkobar di sebuah panti jompo di TuzlaKredit: Getty

Rekaman mengerikan menunjukkan api dan asap beredar di lantai atas.

Di sinilah banyak warga yang terbaring di tempat tidur atau tidak bisa bergerak sendiri.

Kru darurat bergegas ke lokasi kejadian, menyelamatkan puluhan orang saat api menyebar.

Petugas pemadam kebakaran dan petugas penyelamat termasuk di antara mereka yang terluka, kata para pejabat.

Walikota Tuzla, Zijad Lugavic, membenarkan bahwa pihak berwenang mengadakan pertemuan darurat untuk menilai kerusakan dan mengoordinasikan dukungan bagi para korban.

Warga Ruza Kajic yang tinggal di lantai tiga mengaku sedang berada di tempat tidur saat mendengar suara letupan dan melihat api berjatuhan dari atas.

“Saya hendak tidur ketika saya mendengar suara retakan.

“Saya tidak tahu apakah jendela kamar saya pecah.

“Saya tinggal di lantai tiga (rumah).

“Saya melihat ke luar jendela dan melihat material terbakar berjatuhan dari atas,” katanya kepada stasiun televisi nasional BHRT.

Polisi mengatakan 10 penghuni fasilitas tersebut dipastikan tewas, dan lebih dari 20 lainnya terluka.

Ini termasuk petugas pemadam kebakaran, staf medis, dan karyawan panti jompo.

Korban selamat saat ini dirawat di Pusat Klinis Universitas Tuzla.

Ketua kepresidenan tripartit Bosnia, Zeljko Komsic, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban.

Ia mendoakan agar para korban luka segera pulih.

Perdana Menteri entitas Muslim-Kroasia, Nermin Niksic, menyebut kebakaran tersebut sebagai “bencana yang sangat besar.”

Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, namun para pejabat mengatakan kobaran api kini dapat dikendalikan.

Layanan darurat bergegas ke tempat kejadianKredit: AP
Mobil penyelamat diparkir di depan panti jompoKredit: AP

Tautan Sumber