Rumah Berita Viral! Turis Inggris di Labuan Bajo Cerita Ditipu Sopir dan Diancam Hapus...

Viral! Turis Inggris di Labuan Bajo Cerita Ditipu Sopir dan Diancam Hapus Postingan

53
0

Senin, 21 Juli 2025 – 08: 53 WIB

Labu Low, Alive — Seorang turis asal Inggris, Mattew Daniel (34, mengaku menjadi korban dugaan penipuan dan intimidasi oleh seorang sopir wisata berinisial HS saat berkunjung ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Kisahnya menjadi viral setelah ia mengunggah pengalaman tersebut ke media sosial pada Minggu (20/ 7/2025

Baca juga:

Gegara Mesin Mati, Fortuner Jatuh ke Jurang di Labuan Bajo, 1 Orang Tewas

Mattew menceritakan bahwa awalnya ia menghubungi HS melalui Facebook karena ingin mencari lokasi snorkeling yang menarik, seperti Pulau Kanawa. Namun, HS justru menawarkan lokasi existed yang diklaim lebih bagus.

Baca juga:

Gelombang Tinggi Bikin Kapal Wisata Anging Mamiri Terbalik, 8 Turis Asing Berhasil Diselamatkan

“Saya katakan saya ingin menemukan tempat snorkeling seperti Kanawa atau pulau -pulau lain, katanya dari Kanawa, dia memiliki tempat yang lebih baik,” jelas Mattew, Senin (21/ 07/2025

Setelah dijemput, Mattew dan rekannya dibawa menuju wilayah Dintor, sekitar 60 kilometer dari pusat kota Labuan Bajo. Dari sana, mereka menyeberang ke Pulau Nuca Molas. Namun, selama perjalanan, Mattew mengaku merasa tidak nyaman.

Baca juga:

Turis China Tewas Tenggelam di Pantai Pink Taman Nasional Komodo

“Selama dalam perjalanan, saya merasa tidak nyaman. Dia membawa seorang teman yang katanya tour guide kami dan selama berkendara, saya melihat dia minum bir dan primary handphone,” lanjutnya.

Setibanya di Pulau Nuca Molas, kekecewaan Mattew semakin dalam. Lokasi yang dijanjikan untuk snorkeling ternyata tidak sesuai harapan.

“Dia bilang tidak ada ikan dan karang di sana. Kami lalu kembali dan saya bayar mereka Rp 2 juta,” ungkap Mattew.

Tak hanya merasa dirugikan, Mattew juga mendapat tekanan dari HS setelah dirinya membagikan cerita tersebut di Facebook. Ia mengaku diancam lewat telepon dan diminta untuk menghapus postingan itu.

Menanggapi kejadian ini, Kasat Reskrim Polres Manggarai Barat, AKP Lufthi Darmawan Aditya, mengatakan bahwa pihak kepolisian telah mengetahui kasus ini sejak Minggu malam dan segera menindaklanjutinya.

“Dia tidak buat laporan. Tapi karena yang bersangkutan bilang dia sempat diancam, kita amankan dia untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi,” kata Lufthi.

Pihak kepolisian juga telah menemui HS untuk meminta klarifikasi. Dari hasil pertemuan tersebut, HS menyatakan kesediaannya untuk melakukan mediasi dan mengembalikan sebagian uang Mattew.

“Nanti mau diupayakan mediasi, cuma turisnya masih liburan,” tutup Lufthi. (Vera Bahali/TVone/Labuan Bajo)

Halaman Selanjutnya

“Dia bilang tidak ada ikan dan karang di sana. Kami lalu kembali dan saya bayar mereka Rp 2 juta,” ungkap Mattew.

Tautan sumber