Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Minggu bahwa ada “peluang nyata untuk kebesaran Timur Tengah ”
“Semua ada di kapal untuk sesuatu yang istimewa, pertama kali,” tulis Trump di system media sosialnya, Reality Social.
“Kami akan menyelesaikannya,” katanya.
Kata-katanya mengikuti pertemuan multilateral pada hari Selasa dengan para pemimpin dari beberapa negara mayoritas Muslim di sela-sela Majelis Umum PBB ke- 80 di New york city.
Pertemuan dengan para pemimpin dari Türkiye, Qatar, Arab Saudi, Indonesia, Pakistan, Mesir, Uni Emirat Arab (UEA), dan Jordan terutama berfokus pada konflik Gaza dan upaya perdamaian.
Trump mempresentasikan rencana 21 poin yang bertujuan untuk mengakhiri Perang Gaza, mengamankan siaran sandera, dan merehabilitasi wilayah tersebut di bawah pemerintahan tidak termasuk Hamas.
Presiden AS juga mengatakan dia tidak akan mengizinkan Israel melampirkan Tepi Barat.
Trump berencana untuk bertemu secara terpisah dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Senin untuk membahas proposal tersebut.
Tentara Israel telah menewaskan lebih dari 66 000 warga Palestina, kebanyakan dari mereka wanita dan anak -anak, di Gaza sejak Oktober 2023 Pemboman tanpa henti telah membuat kantong itu tidak dapat dihuni dan menyebabkan kelaparan dan penyebaran penyakit.