Kamis, 14 Agustus 2025 – 16: 58 WIB
Jakarta, Viva — Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III Ke- 6, Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar kegiatan sosial operasi bibir sumbing gratis bagi anak-anak yang tinggal di pelosok pedalaman hutan dan pegunungan Papua Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kogabwilhan III Ke- 6
Baca juga:
Dua Personel Brimob Gugur Dianiaya dan Ditembak KKB saat Amankan Pembangunan Jalan Trans Papua.
Panglima Kogabwilhan III, Letjen TNI Bambang Trisnohadi turun langsung dalam kegiatan tersebut. Untuk menjangkau anak-anak dari wilayah yang tidak memiliki akses darat atau laut, Letjen Bambang mengerahkan sejumlah Helikopter Caracal TNI untuk menjemput mereka beserta orang tuanya yang tinggal di pelosok, pedalaman hutan dan pegunungan yang sulit dijangkau.
Bambang memastikan pelaksanaan operasi bibir sumbing yang didukung penuh oleh Kodam XVII Cendrawasih, Yayasan Celebes Slit Center dan Rumah Sakit Marthen Indey (RSMI), dilakukan oleh dokter serta tenaga medis profesional.
Baca juga:
PSU Pilgub Papua Pertarungan Harga Diri, Semua Pihak Diminta Tak Ada yang Intervensi
Panglima Kogabwilhan III, Letjen TNI Bambang Trisnohadi di Papua
“Alhamdulillah, 10 anak-anak beserta orang tuanya yang tinggal di daerah pelosok seperti Batas Batu, Nabire dan Keerom, tiba dengan selamat di Jayapura. Susah untuk diungkapkan dengan kata-kata ketika melihat senyum, semangat dan antusiasme anak-anak Papua ketika mengikuti kegiatan sosial ini,” kata Bambang kepada wartawan, Kamis, 14 Agustus 2025
Baca juga:
GKI Sebut Pj Gubernur Papua Diduga Intervensi PSU, Bawaslu Mau Telusuri
Bambang menuturkan sebelum diterbangkan ke Jayapura, kondisi kesehatan dan psychological anak-anak diperiksa dan di screen terlebih dahulu oleh dokter dari tim medis Satgas Habema serta Satgas Swasembada.
Pemeriksaan kesehatan lanjutan juga dilakukan setibanya mereka di Jayapura, antara lain screening, laboratorium dan evaluasi medis menyeluruh untuk memastikan prosedur operasi bibir sumbing yang di ikuti anak-anak Papua berjalan aman dan efektif, dimana setiap anak mendapatkan penanganan medis yang terbaik.
“Tujuannya sederhana, kami berharap semakin banyak anak-anak Papua yang tersenyum tanpa rasa minder, dan tumbuh menjadi generasi penerus bangsa yang percaya diri,” tutur Bambang.
Bambang yang di daulat menjadi Komandan Defile Pas Upacara Gelar Pasukan Operasi di Batujajar 2025 ini mengatakan, kegiatan sosial merupakan wujud nyata kepedulian TNI terhadap kondisi kesehatan masyarakat di Papua, khususnya anak-anak yang menderita kelainan bawaan seperti bibir sumbing dan langit-langit dalam rongga mulutnya.
Bukan hanya soal penampilan, Bambang menyebut kesehatan, kemampuan berbicara dan rasa percaya diri anak-anak Papua paska operasi bibir sumbing, seyogianya semakin memperbesar kesempatan mereka untuk meraih masa depan bersama anak-anak Indonesia lainnya.
“Insya Allah kegiatan sosial seperti ini akan berlanjut mengingat ini sudah menjadi bagian dari komitmen kami dalam bidang kesehatan, pendidikan, maupun bantuan kemanusiaan lainnya,” ungkap Bambang.
Bambang memastikan jika Kogabwilhan III saat ini telah merencanakan kegiatan sosial lainnya, antara lain operasi katarak, pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis untk masyarakat Papua.
“Kami ingin memastikan kehadiran TNI tidak hanya terasa saat melaksanakan tugas keamanan, tetapi juga dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah yang membutuhkan,” pungkas Bambang.
Halaman Selanjutnya
“Tujuannya sederhana, kami berharap semakin banyak anak-anak Papua yang tersenyum tanpa rasa minder, dan tumbuh menjadi generasi penerus bangsa yang percaya diri,” tutur Bambang.