Jumat, 8 Agustus 2025 – 10: 45 WIB

Viva – – PT Financial Institution Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menegaskan komitmennya untuk tumbuh secara berkelanjutan melalui penguatan struktur pendanaan yang efisien dan berkualitas. Hingga akhir Juni 2025, BRI mencatatkan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 6, 7 % secara year-on-year (yoy), menjadi Rp 1 482, 12 triliun. Komposisi dana murah atau CASA sendiri mencapai 65, 5 % dari overall DPK, tumbuh double figure sebesar 10, 60 % yoy. Pencapaian tersebut salah satunya didorong oleh kinerja strong very application BRImo.

Baca juga:

Sinergi BRI dan Indogrosir Hadirkan Inovasi Transaksi, Dukung UMKM dan Ritel Modern

Direktur Utama BRI Hery Gunardi dalam interview Kinerja Keuangan Triwulan II 2025 di Jakarta (01/ 08 menyampaikan bahwa penguatan kanal electronic terus diarahkan untuk mendukung strategi penghimpunan dana ritel secara berkelanjutan. Kinerja solid extremely application BRImo terbukti mendorong pertumbuhan dana murah, seiring dengan meningkatnya kepercayaan dan preferensi nasabah terhadap layanan electronic BRI.

“BRImo sebagai extremely application andalan BRI mencatatkan pertumbuhan positif, baik dari sisi jumlah pengguna maupun quantity transaksi. Jumlah pengguna BRImo meningkat 21, 2 % secara tahunan yoy menjadi 42, 7 juta individual, sementara volume transaksinya naik 25, 5 % yoy menjadi Rp 3 231, 7 triliun. Pertumbuhan ini menunjukkan bahwa kehadiran incredibly application BRImo semakin relevan dalam memenuhi kebutuhan layanan perbankan electronic masyarakat,” ungkapnya.

Baca juga:

Konsisten Melayani UMKM, Ekosistem Holding Ultra Mikro Berhasil Salurkan Kredit Rp 631, 9 Triliun untuk 34, 7 Juta Debitur

Pertumbuhan dana murah BRI yang solid berkontribusi pada penurunan Cost of Fund (CoF) pada Triwulan II 2025 Sebagai bagian dari penguatan struktur pendanaan, BRI akan mendorong pertumbuhan CASA yang sehat melalui segmentasi layanan simpanan, penyederhanaan produk, akselerasi giro, penguatan electronic channel, serta penguatan brand name untuk memperkuat posisi di pasar ritel dan wholesale.

Sebagai informasi, BRI mencatatkan laba konsolidasian sebesar Rp 26, 53 triliun hingga akhir Juni 2025 Overall aset mencapai Rp 2 106, 37 triliun atau tumbuh 6, 52 % yoy. Dengan landasan transformasi yang terus diperkuat, kolaborasi seluruh insan BRILiaN, serta kepercayaan nasabah, BRI optimistis dapat menjaga kinerja positif dan berkelanjutan, serta tetap memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca juga:

BRI Perluas Akses Pembiayaan Rumah Subsidi, Realisasi Program 3 Juta Rumah Melalui Penambahan Kuota FLPP 25 000 Unit

“Dengan berbagai inisiatif transformasi yang telah berjalan, kinerja keuangan BRI pada paruh pertama tahun 2025 menunjukkan tren pertumbuhan yang positif dan berkelanjutan, dengan penekanan pada strategi penghimpunan dana murah (CASA) yang berhasil mendorong efisiensi biaya dana dan menopang fundamental bisnis perseroan,” pungkas Hery Gunardi.

Punya Banyak Cabang, AgenBRILink Milik Pemuda Asal Lahat Ini Buka Lapangan Pekerjaan Untuk Warga Sekitar

Hingga akhir Juni 2025, jumlah AgenBRILink telah mencapai lebih dari 1, 2 juta agen atau tumbuh 22, 60 persen secara yoy.

Viva.co.id

7 Agustus 2025

Tautan sumber