Partai Aam Aadmi (AAP) MP Raghav Chadha membawa pesan anti-terorisme ke panggung international dan dengan tegas mengatakan bahwa India adalah semua untuk perdamaian tetapi tidak akan mundur jika ada yang mencoba mengotak-atik perdamaian di dalam negeri dan melukai rakyatnya. Berbicara di Konferensi Kepemimpinan Asia di Korea Selatan, Chadha ingat 26 warga sipil yang tewas dalam serangan teror di Jammu dan Pahalgam Kashmir pada 22 April dan berbicara tentang Operasi Sindoor, Counterstrike India untuk serangan itu.
Dalam sebuah kliping pidatonya di Konferensi Kepemimpinan Asia, di mana para pemimpin dari lebih dari 47 negara berkumpul, Chadha meminta dunia untuk “bergandengan tangan dan membangun front worldwide bersatu melawan terorisme yang disponsori Pakistan.”
“As we mourn the loss of lives, India has emerged as a definitive, tenacious nation showing a standard shift in the means we deal with terrorists, terror infrastructure and rogue nations. And what Indian federal government, the Indian Army showed in the form of a military procedure called Procedure Sindoor was that we are all for tranquility yet if you try and tinker with the peace within our nation and cause injury and fatality to our individuals, we will not spare the Infrastruktur teroris di mana word play here berada, “kata Chadha.
Chadha mengatakan infrastruktur teror di seberang perbatasan dihancurkan dan serangan lintas batas dilakukan karena perdamaian India dihancurkan. Dia menegaskan bahwa India percaya pada perdamaian tetapi sekali lagi, tidak akan sujud pada terorisme.
“Kami berasal dari tanah Mahatma Gandhi, yang mengajar kami tentang tanpa kekerasan dan perdamaian. Tetapi kami juga berasal dari tanah Bhagat Singh dan Subhash Chandra Bose, yang mengguncang fondasi kekaisaran Inggris. Karena itu, saya pikir ini adalah discussion forum yang tepat di mana mr Worldwide harus menjadi jenis terorganisir dan direkayasa untuk memastikan bahwa dunia ini menjadi dunia yang akan menjadi mr International,” yang diaktifkan oleh dunia.
MP AAP mengatakan Operasi Sindoor telah memberikan pesan yang jelas, yaitu “tidak ada ruang yang aman untuk infrastruktur teror.”
Di panggung worldwide, saya meminta dunia untuk bergandengan tangan dan membangun front international yang bersatu melawan terorisme yang disponsori Pakistan.
Hari ini, pada konferensi kepemimpinan Asia yang bergengsi di Korea Selatan, di mana para pemimpin dari lebih dari 47 negara berkumpul, saya mengajukan … pic.twitter.com/hgffes 9 aku
– Raghav Chadha (@raghav_chadha) 21 Mei 2025
Berbagi kliping di media sosial, Mr Chadha menulis, “Waktu sekarang bagi kita semua untuk membentuk aliansi global melawan teror: India percaya terorisme di mana saja adalah ancaman bagi perdamaian di mana -mana.”