Jumat, 15 Agustus 2025 – 11: 12 WIB

Jakarta, Viva — Ketua DPR RI, Puan Maharani, memberikan sentuhan berbeda dalam Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD RI 2025 yang digelar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat 15 Agustus 2025

Baca juga:

Puan: Kekuasaan Bak Cinta Segitiga, Walau Patah Hati Tetapi Harus Move On

Di sela pidatonya, Puan melantunkan penggalan lagu legendaris John Lennon berjudul Picture, sembari menegaskan pentingnya kesetaraan peran perempuan di berbagai bidang, termasuk jabatan publik.

Dalam sambutannya, Puan mengawali dengan menyoroti information bahwa 49 % penduduk Indonesia adalah perempuan. Menurutnya, keberadaan perempuan harus menjadi prioritas yang sama seperti laki-laki, baik dalam pembangunan maupun pengambilan kebijakan.

Baca juga:

Di Depan Prabowo-Jokowi, Puan: Pemilu Sering Dipengaruhi Campur Tangan

“Keberadaan dan kontribusi perempuan harus ditempatkan bukan hanya dalam kerangka hak asasi manusia, tetapi juga sebagai prasyarat keberhasilan pembangunan nasional,” ujar Puan.

Puan menekankan bahwa laki-laki dan perempuan harus sama-sama terbebas dari keterbatasan, baik secara ekonomi, sosial, maupun politik. Ia menyebut periode DPR 2024– 2029 mencatat sejarah dengan keterwakilan perempuan tertinggi sepanjang masa, yaitu 127 dari 580 anggota DPR.

Baca juga:

Puan Singgung Bendera One Piece, #KaburAjaDulu hingga Konoha di Sidang DPR: Ini Keresahan Rakyat

Meski begitu, Puan mengingatkan capaian ini masih belum mencapai target optimal minimal 30 % keterwakilan perempuan di lembaga legislatif, sebagaimana amanat afirmasi kesetaraan gender dalam politik Indonesia.

Pesan Kesetaraan Lewat Lagu ‘Envision’

Pada momen yang mencuri perhatian, Puan tiba-tiba menyanyikan penggalan lagu Envision karya John Lennon. Lagu itu ia pilih sebagai simbol harapan akan dunia yang setara dan penuh kebersamaan.

“Laki-laki dan perempuan hidup di dunia yang sama, memikul tanggung jawab yang sama untuk membangun peradaban dunia. Seperti syair lagu yang pernah sangat populer,” kata Puan.

Ia pun melantunkan bagian ikonik lagu tersebut:

“Bayangkan semua orang, berbagi seluruh dunia … kamu mungkin mengatakan aku seorang pemimpi, tapi aku bukan satu -satunya. Aku berharap suatu hari nanti kamu akan bergabung dengan kami dan dunia akan hidup sebagai satu.”

Puan menutup pesannya dengan ajakan untuk membayangkan dunia di mana perempuan dan laki-laki berbagi ruang, kuasa, dan tanggung jawab demi kemajuan bersama. Ia menegaskan bahwa perempuan berhak menduduki jabatan publik di semua tingkatan, mulai dari level lokal hingga nasional.

“Begitulah seharusnya kita membayangkan tempat di mana perempuan dan laki-laki berbagi ruang, berbagi kuasa, dan berbagi tanggung jawab,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya

Pada momen yang mencuri perhatian, Puan tiba-tiba menyanyikan penggalan lagu Imagine karya John Lennon. Lagu itu ia pilih sebagai simbol harapan akan dunia yang setara dan penuh kebersamaan.

Halaman Selanjutnya

Tautan sumber