Munich, Viva — Paris Saint-Germain (PSG) resmi mencatatkan diri dalam buku sejarah sepak bola Eropa sebagai klub ke- 11 yang sukses meraih treble winners. Kepastian itu didapat setelah mereka membantai Inter Milan dengan skor telak 5 -0 di final Liga Champions UEFA 2024/ 25 yang digelar di Allianz Arena, Munich.

Baca juga:

7 Fakta Mengerikan PSG Juara Liga Champions, No 3 Bikin Geleng-geleng!

Kemenangan luar biasa ini menutup musim yang nyaris sempurna bagi Les Parisiens, yang sebelumnya telah menjuarai Ligue 1 Prancis dan Sports car de France. Dengan tambahan trofi Liga Champions yang selama ini sangat mereka idam-idamkan, PSG kini sejajar dengan klub-klub elit seperti Barcelona, Manchester United, Bayern München, dan Inter Milan sendiri yang pernah meraih treble victor.

Pertunjukan Sempurna di Munich

Baca juga:

Nyesek Sih! Tapi Kylian Mbappe Berani Ucapkan Ini Begitu PSG Juara Liga Champions

Dalam laga final yang berlangsung pada malam yang bersejarah itu, PSG tampil luar biasa sejak menit pertama. Gol pembuka dicetak oleh Achraf Hakimi pada menit ke- 12, yang kemudian disusul oleh aksi gemilang wonderkid berusia 19 tahun, Désiré Doué, yang mencetak dua gol di menit ke- 20 dan 63, serta menyumbang satu aid.

Khvicha Kvaratskhelia menambah keunggulan PSG di menit ke- 73 dengan sontekan khasnya, sebelum pemain muda lainnya, Senny Mayulu, menutup pesta gol di menit ke- 86 Inter Milan yang tampil loyo dan rapuh di lini belakang tidak mampu memberi perlawanan berarti.

Baca juga:

Inter Milan Hancur Lebur, PSG Juara Liga Champions 2024/ 25

Skor 5 -0 ini menjadi margin kemenangan terbesar dalam sejarah final Liga Champions, memecahkan rekor sebelumnya yang bertahan selama puluhan tahun.

Luis Enrique Torehkan Rekor Pribadi

Sosok kunci di balik kesuksesan PSG adalah pelatih mereka, Luis Enrique. Pelatih asal Spanyol ini mencatatkan sejarah sebagai manajer kedua yang berhasil meraih treble winners bersama dua klub berbeda, setelah sebelumnya melakukannya bersama Barcelona pada tahun 2015

Uniknya, Enrique kini memiliki rekor 11 kemenangan dari 11 last yang pernah ia pimpin di level klub– sebuah pencapaian luar biasa yang makin mengukuhkan reputasinya sebagai salah satu pelatih top Eropa.

Akhir Penantian Panjang dan Age Baru PSG

Sejak diambil alih oleh Qatar Sports Investments pada 2011, PSG dikenal sebagai klub dengan investasi masif dalam membangun tim bertabur bintang. Namun, gelar Liga Champions selalu menjadi mimpi yang sulit diwujudkan, bahkan saat mereka diperkuat megabintang seperti Lionel Messi, Neymar, dan Kylian Mbappé.

PSG juara Liga Champions 2024/25

PSG juara Liga Champions 2024/ 25

Ironisnya, justru saat mereka bertransformasi menjadi tim yang lebih kolektif, penuh pemain muda dan strong secara taktik, PSG berhasil meraih trofi yang selama ini menghindar. Para pemain seperti Doué, Mayulu, Zaïre-Emery, dan Kvaratskhelia menjadi wajah baru kebangkitan klub ibu kota Prancis ini.

Trofi ke- 3 dan Laga-Laga Bergengsi Menanti

Dengan tiga trofi musim ini, PSG resmi menjadi treble champions ke- 11 dalam sejarah sepak bola Eropa. Sebelumnya, klub-klub yang pernah mencapainya adalah: Celtic (1967, Ajax (1972, PSV Eindhoven (1988, Manchester United (1999, Barcelona (2009, 2015, Inter Milan (2010, Bayern Munich (2013, 2020, dan Manchester City (2023

Tak hanya itu, PSG kini berhak tampil di Piala Super UEFA 2025 menghadapi Tottenham Hotspur (juara Liga Europa), serta lolos otomatis ke Piala Interkontinental FIFA 2025 dan Piala Dunia Antarklub FIFA 2029

Respons Dunia Sepak Bola

Kemenangan PSG disambut hangat oleh para legenda dan pengamat sepak bola. UEFA dalam laman resminya menyebut PSG sebagai “pemenang treble yang layak” dan mengapresiasi performa luar biasa dari para pemain muda mereka.

“PSG bukan hanya menang, mereka mendominasi final dengan cara yang belum pernah kita lihat sebelumnya,” tulis UEFA dalam artikel penutup musimnya.

Dengan treble winners ini, PSG menandai age baru kejayaan, bukan hanya di Prancis, tapi juga di panggung Eropa dan dunia. Dari klub yang dulu sering dicemooh karena kegagalan di Eropa, kini PSG resmi menjadi penguasa baru sepak bola Eropa.

Halaman Selanjutnya

Sosok kunci di balik kesuksesan PSG adalah pelatih mereka, Luis Enrique. Pelatih asal Spanyol ini mencatatkan sejarah sebagai manajer kedua yang berhasil meraih treble winners bersama dua klub berbeda, setelah sebelumnya melakukannya bersama Barcelona pada tahun 2015

Halaman Selanjutnya

Tautan sumber