Pengambilan cepat

Ringkasan adalah AI yang dihasilkan, ruang berita ditinjau.

Presiden Trump sedang mempertimbangkan untuk menurunkan tarif tinggi di Cina, yang telah sangat memengaruhi perdagangan antara kedua ekonomi.

Washington:

Presiden AS Donald Trump telah mengisyaratkan bahwa ia terbuka untuk menurunkan tarif besar yang dikenakan pada Cina, karena ia mengakui bahwa pungutan saat ini sangat tinggi sehingga dua ekonomi terbesar di dunia pada dasarnya berhenti melakukan bisnis satu sama lain. Sebagai bagian dari kebijakan ‘Amerika Pertama’, Trump telah memberlakukan tarif universal 10 persen pada sebagian besar barang yang datang ke Amerika Serikat, tetapi bea atas impor Cina ditempatkan setinggi 145 persen. Sebagai pembalasan, China mendaki tarif sebesar 125 persen dari impor Amerika.

Kebuntuan perdagangan yang meningkat antara Beijing dan Washington telah mengguncang pasar keuangan dan risiko menaikkan biaya untuk peralatan manufaktur serta barang -barang yang terjangkau seperti pakaian dan mainan yang diandalkan oleh banyak orang Amerika.

“Pada titik tertentu, saya akan menurunkan mereka, karena sebaliknya, Anda tidak akan pernah bisa berbisnis dengan mereka, dan mereka sangat ingin melakukan bisnis,” kata Trump dalam sebuah wawancara di NBC ‘Meet the Press dengan Kristen Welker’.

Presiden AS menunjuk pada perjuangan ekonomi baru -baru ini di Cina, di mana aktivitas pabrik telah menurun ke kontraksi terburuk sejak 2023, menurut indeks manajer pembelian manufaktur resmi. Selain itu, pesanan ekspor baru telah turun ke titik terendah sejak Desember 2022, menandai penurunan paling tajam sejak April tahun itu, ketika Shanghai ditempatkan di bawah penguncian pandemi penuh, menurut sebuah laporan oleh Bloomberg.

Trump menyatakan bahwa ada pernyataan “positif” dari Beijing baru -baru ini, sementara menegaskan kembali bahwa kesepakatan apa pun yang diselesaikan dengan Cina harus “adil.”

Sementara itu, Beijing pada hari Jumat menunjukkan tanda -tanda pertama terbuka untuk duduk di seluruh AS di meja negosiasi karena tarif Trump diumumkan bulan lalu, dan mengatakan sedang mengevaluasi kemungkinan pembicaraan perdagangan dengan Washington.

“China saat ini sedang mengevaluasi ini,” kata pernyataan kementerian.

Berbicara kepada wartawan di atas kapal udara Air Force pada hari Minggu, Trump mengatakan dia tidak memiliki rencana untuk berbicara dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping minggu ini, mengatakan kedua belah pihak “berbicara tentang hal -hal yang berbeda.”

Dia menambahkan bahwa AS sedang dalam diskusi perdagangan dengan beberapa negara, termasuk Cina, dan menekankan dia mencari “kesepakatan yang adil,” mengulangi klaimnya bahwa “Cina telah merobek kita selama bertahun -tahun.”


Tautan sumber