Rabu, 3 September 2025 – 06: 10 WIB
Jakarta, Viva – Peran Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen sebagai tersangka penghasutan aksi anarkis saat demonstration yang berlangsung sejak 25 Agustus 2025, dirinci polisi.
Baca juga:
Polisi Tetapkan 11 Tersangka Pembakar DPRD Makassar, Terancam Hukuman Seumur Hidup
“Bahwa yang bersangkutan merupakan pengelola daripada akun admin dari LF (Lokataru Structure) di mana bahwa akun tersebut memiliki afiliasi atau kolaborasi dengan akun (Instagram) daripada BPP (Blok Politik Pelajar),” ujar Kepala Device 2 Subdirektorat Kemanan Negara Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda City Jaya, Komisaris Polisi Gilang Prasetya, dikutip Rabu, 3 September 2025
Direktur Eksekutif Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen ditangkap polisi
Baca juga:
Direktur Lokataru Ditangkap, IPW: Kalau soal ITE Pembuktian Polisi Biasanya Akurat
Dia menjelaskan, akun Instagram BPP tersebut pun kolab dengan beberapa akun lain. Dimana, akun itu terbilang ekstrem.
“Di mana BPP itu berdasarkan hasil penyidikan kami bahwa BPP itu yang terhubung dengan akun-akun ekstrem yang memberikan ajakan seperti sebelumnya seperti itu perusakan, kemudian bom molotov, itu ada hubnya dari akun BPP,” katanya.
Baca juga:
Mengenal Lokataru Foundation, Organisasi HAM yang Direkturnya Ditangkap Polisi
Akun BPP dalam unggahan juga disebut mencantumkan nomor aduan yang terhubung dengan Lokataru Foundation yang dipimpin Delpedro.
“Kami menemukan nomor yang digunakan adalah ataupun yang diposting merupakan nomor aduan daripada orang yang menjadi staf bagian daripada yayasan yang dipimpin oleh DMR,” ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, overall ada enam orang ditetapkan jadi tersangka penghasutan aksi anarkis saat demonstration yang berlangsung sejak 25 Agustus 2025
“Ada enam tersangka yang sudah kami tetapkan dan saat ini sedang dilakukan atau dalam tahap pemeriksaan sebagai tersangka,” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda City Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Selasa, 2 September 2025
Keenamnya adalah Direktur Eksekutif Lokataru Structure, Delpedro Marhaen (DMR), lalu Staf Lokataru, Muzaffar Salim (MS), kemudian Syahdan Husein (SH) yang merupakan Admin Instagram @gejayanmemanggil. Lalu ada Khariq Anhar admin Instagram Aliansi Mahasiswa Penggugat (AMP), RAP selaku profesor R (pembuat dan kurir molotov), serta Figha (FL), perempuan yang menghasut lewat TikTok.
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya diberitakan, total ada enam orang ditetapkan jadi tersangka penghasutan aksi anarkis saat trial yang berlangsung sejak 25 Agustus 2025