Jumat, 13 Juni 2025 – 16:54 WIB
Jakarta, Viva – Ketua Mahkamah Agung (MA) Sunarto menyinggung para hakim untuk tidak sering mengetuk pintu pimpinan karena memiliki kepentingan pribadi. Jika ingin menjadi pejabat, kata dia, lebih baik berdoa daripada mendekati pimpinan.
Baca juga:
Ketua MA: Pengadilan Jangan Minta Biaya untuk Pengambilan Sumpah Hakim Baru
“Jangan ketuk pintu pimpinan, tapi ketuklah pintu langit. Gampang kalau ingin jadi pejabat sekarang,” ujar Sunarto kepada wartawan di Jakarta Pusat, Jumat 13 Juni 2025.
Sunarto pun menegaskan, terlebih para hakim jangan melakukan sowan kepada pimpinan dengan membawa sebuah buah tangan. Padahal, buah tangan itu diberikan dengan ada maksud tertentu.
Baca juga:
Prabowo Naikkan Gaji Hakim, Komisi III DPR: Ini Momen Bersejarah
“Sekali lagi saya ingatkan, jangan sering datang ngetuk pintu pimpinan. Bawa oleh-oleh, bawa apa. Pimpinan sudah lebih dari cukup. Saudara masih akan naik. Kalau kami sudah naik,” ucap Sunarto.
Setelah itu, Sunarto menunjukkan gambar dirinya ketika baru menjabat sebagai hakim. Dia dilantik sebagai Hakim Pengadilan Negeri Merauke pada 1987 silam.
Baca juga:
Pesan Ketua MA ke Hakim saat Kepercayaan Publik Menurun Akibat Banyak Kasus Korupsi
Sunarto menyinggung bahwa dirinya tidak pernah mengetuk pintu pimpinannya hanya ingin mendapatkan sebuah posisi atau jabatan.
“Sekali lagi, nggak perlu ngetuk pintu pimpinan. Kalau Tuhan mengendaki, jadi Ketua Mahkamah Agung, jadi,” ucap dia.
Lebih jauh, kata Sunarto, ada modal-modal yang diperlukan untuk naik jabatan. Seperti meningkatkan intelektualitas hingga mendekatkan diri kepada Tuhan.
“Modalnya adalah selalu meningkatkan intelektualitasnya. Ada kesempatan belajar, belajar. Yang kedua, meningkatkan skill, kemampuan. Yang ketiga, integritas dijaga. Yang keempat, yang paling penting dan amat penting sekali lagi, deketlah dengan yang punya kehidupan ini,” imbuhnya.
Halaman Selanjutnya
Lebih jauh, kata Sunarto, ada modal-modal yang diperlukan untuk naik jabatan. Seperti meningkatkan intelektualitas hingga mendekatkan diri kepada Tuhan.