KITA Utusan Timur Tengah Steve Witkoff mengumumkan pada hari Jumat bahwa periode 72 jam untuk rilis Israel tawanan di Gaza telah resmi dimulai, sebagaimana diatur dalam perjanjian gencatan senjata.
“CENTCOM telah mengkonfirmasi bahwa Pasukan Pertahanan Israel menyelesaikan penarikan tahap pertama ke garis kuning pada pukul 12 siang waktu setempat. Periode 72 jam untuk membebaskan para sandera telah dimulai,” tulis Witkoff di perusahaan media sosial AS X.
Berdasarkan rencana gencatan senjata yang dicanangkan Presiden AS Donald Trump di Gaza, Hamas diharuskan membebaskan 20 sandera dan menyerahkan jenazah 28 sandera yang tewas dalam waktu 72 jam setelah perjanjian tersebut berlaku. Namun, ketentuan kesepakatan mencatat adanya tantangan dalam menemukan jenazah para tawanan yang meninggal.
Sebagai imbalan atas sandera Israel, Israel akan membebaskan 250 tahanan Palestina yang menjalani hukuman seumur hidup dan 1.700 tahanan yang ditangkap di Gaza sejak 7 Oktober 2023.