Pemain dan klub juga sedang diselidiki di tengah a skandal taruhan dalam sepak bola Turki, kata penyiar Habertürk, menyoroti kalangan peradilan.
Menurut laporan, 3 700 pemain menjadi sasaran lembaga peradilan.
Proses disipliner telah dimulai, dan kantor kejaksaan Istanbul juga telah meluncurkan penyelidikan.
Pada hari Senin, federasi nasional TFF mengatakan bahwa 152 ofisial pertandingan sedang diselidiki karena memasang taruhan pada pertandingan.
TFF mengatakan, tujuh dari 152 orang tersebut merupakan wasit tingkat atas dan 15 lainnya adalah asisten wasit tingkat atas.
Wasit masuk Turki umumnya tidak diperbolehkan memasang taruhan pada pertandingan.
Klub-klub top Turki bereaksi dengan kaget. Galatasaray mengatakan bahwa perkembangan tersebut menyoroti besarnya krisis kepercayaan dan keadilan yang telah lama dihadapi sepak bola Turki.
Presiden Fenerbahce Sadettin Saran ucapnya usai kemenangan atas 4 -0 Gaziantep pada hari Senin bahwa dia yakin masalah ini akan terselesaikan dan babak baru dalam sepak bola akan dimulai.
Besiktas Sementara itu, menyerukan penyelidikan yang transparan, yang seharusnya bermanfaat dan menjadi tonggak sejarah bagi sepak bola yang bersih.
 
 
