Dua jam setelah kru jalan secara tidak sengaja menabrak saluran gas alam di lingkungan Ashland dekat Hayward awal bulan ini, Pacific Gas and Electric Co. akhirnya menghentikan kebocoran tersebut.

Pekerja jalan telah meninggalkan lokasi kejadian, namun tidak ada perintah evakuasi resmi yang dikeluarkan, meskipun ada kemungkinan sejumlah gas berbahaya yang mudah terbakar masih terperangkap di rumah-rumah di dekatnya.

Beberapa menit kemudian, ledakan dahsyat terjadi, menghancurkan banyak rumah dan melukai enam orang, menyebabkan tiga orang dilarikan ke rumah sakit.

Rangkaian kejadian tersebut membuat para ahli mempertanyakan apakah pemerintah daerah dan PG&E, yang memiliki sejarah buruk dalam insiden keamanan gas, mengambil langkah yang tepat untuk menjaga keselamatan warga.

Robert Hall, baru saja pensiun direktur investigasi saluran pipa untuk Dewan Keselamatan Transportasi Nasional, menyalahkan perusahaan utilitas karena gagal menghentikan kebocoran lebih cepat. Dia mengatakan bahwa bahkan setelah PG&E menghentikan pelepasannya, kru utilitas dan petugas pemadam kebakaran setempat, yang juga menangani pipa yang rusak, seharusnya menyadari bahwa gas mungkin tetap terperangkap di bawah tanah atau di dalam bangunan.

“Saya yakin mereka seharusnya mengeluarkan orang-orang dari rumah demi keselamatan,” kata Hall, yang pernah mengawasi penyelidikan federal terhadap PG&E.

Tautan Sumber