Sabtu, 18 Oktober 2025 – 09: 03 WIB
Jakarta — Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengatakan satu tahun pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menghadirkan arah dan orientasi baru dalam pembangunan nasional.
Baca Juga:
Istana soal Satu Tahun Prabowo-Gibran: Terus Terang, Kita Belum Puas
“Saya kira ada arah dan orientasi baru di dalam pembangunan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo,” kata Muzani kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, dikutip Sabtu, 18 Oktober 2025
Arah dan orientasi itu kata Muzani, salah satunya terkait pengembangan berpikir dalam rangka membangun sumber daya manusia.
Baca Juga:
Momen Syukuran Ultah ke- 74 Prabowo: Titiek, Dasco hingga Gibran Hadir
“Yang berorientasi kepada upaya menciptakan, meningkatnya gizi, meningkatnya nutrisi,” ucap dia.
Muzani menyebut, kebijakan seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi salah satu stimulation penting untuk mendukung peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Indonesia.
Baca Juga:
Satu Tahun Prabowo-Gibran, Istana: Banyak Program Berhasil, Tapi Ada yang Harus Diperbaiki
Tak hanya itu, Muzani juga menyoroti persoalan pembangunan hilirisasi dan industrialisasi.
“Dalam bidang pembangunan hilirisasi, dalam bidang banyak hal saya kira yang dilakukan oleh Presiden Prabowo akan memberikan arah dan orientasi baru yang itu memperkaya dari hasanah pembangunan kita selama 80 tahun kita merdeka,” ungkap Muzani.
Mengenai evaluasi satu tahun kepemimpinan, Muzani mengakui memang ada beberapa hal yang harus diperbaiki. Namun, kata Muzani, capaian-capaian pemerintah lebih menonjol dibandingkan kekurangan yang ada.
“Yang perlu diperbaiki adalah apa-apa yang kurang sempurna di tahun pertama. Tetapi, kita harus berbesar hati bahwa keberhasilan itu lebih dominan daripada kekurangan-kekurangan,” tandas Muzani.
Ketua MPR Tak Masalah WNA Jadi Bos BUMN, Asal Sesuai Aturan
Ketua MPR RI, Ahmad Muzani buka suara soal wacana warga negara asing (WNA) atau ekspatriat bisa menjadi pimpinan BUMN. Dia menyebut tak masalah dengan kebijakan tersebut.
VIVA.co.id
18 Oktober 2025