Rumah Berita Little Bits Pilani Goa Siswa ditemukan tewas di asrama, penyelidikan peluncuran polisi

Little Bits Pilani Goa Siswa ditemukan tewas di asrama, penyelidikan peluncuran polisi

12
0
BITS Pilani Campus- HT Photos

Seorang siswa berusia 20 tahun, Kushagra Jain ditemukan tewas di kamar asrama di Birla Institute of Modern Technology and Science (LITTLE BITS) Pilani School di Goa, menurut a PTI laporan.

Insiden itu dilaporkan pada Sabtu pagi, ketika siswa itu ditemukan tidak responsif di tempat tidurnya, kata polisi dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu.

Investigasi Polisi dan Temuan Awal

Menurut polisi, Kushagra Jain, seorang mahasiswa tahun ketiga dari Ekonomi dan Ilmu Komputer, ditemukan tidak responsif di tempat tidurnya dalam posisi tidur di samping sekitar jam 11 pagi pada hari Sabtu, kata seorang pejabat senior kepolisian.

Ruangan itu terkunci dari dalam dan ketika tidak ada tanggapan darinya pada Sabtu pagi, pihak berwenang diberitahu siapa yang membuka pintu untuk menemukannya mati, kata laporan berita itu.

“Kami telah mengirim mayat itu untuk postmortem dan penyebab pasti kematian akan diketahui setelah itu,” katanya, menambahkan kasus kematian yang tidak wajar telah didaftarkan di kantor polisi Verna.

Polisi juga telah mencatat pernyataan siswa lain, yang memberi tahu mereka bahwa siswa yang meninggal bermain tenis meja di kampus malam sebelumnya sebelum kembali ke kamarnya, PTI dilaporkan.

Pernyataan BITS PILANI

Bits Pilani mengeluarkan pernyataan media, mengungkapkan kesedihan mendalam mereka atas kehilangan salah satu siswa mereka.

“Kushagra Jain (penduduk asli UP), mahasiswa ilmu ekonomi dan komputer tahun ke – 3, ditemukan dalam keadaan yang tidak responsif di tempat tidurnya ketika kamarnya dibuka sekitar pukul 11 pagi, dan tim medis mengkonfirmasi bahwa ia telah meninggal dalam tidurnya,” kata pernyataan itu.

Universitas menyatakan bahwa mereka sepenuhnya bekerja sama dengan polisi dalam penyelidikan mereka. “Polisi diberitahu dan telah memulai prosedur yang diperlukan untuk memastikan penyebab kematian, dan” kami sepenuhnya bekerja sama.”

“Hilangnya kehidupan muda adalah tragedi yang tidak dapat diperbaiki, dan seluruh komunitas kampus sangat terkejut dan berduka. Pikiran dan doa kami bersama keluarga Kushagra, teman -temannya, dan semua anggota komunitas kami yang terpengaruh oleh kehilangan yang tiba -tiba ini,” PTI kata mengutip pernyataan itu.

Tautan sumber