Jumat, 12 September 2025 – 05: 30 WIB
Jakarta, Viva — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan pemeriksaan terhadap eks Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer pada Kamis, 11 September 2025
Baca juga:
KPK Usut Waktu dan Method Aliran Uang Ridwan Kamil ke Lisa Mariana
Pemeriksaan tersebut terkait dengan tiga unit kendaraan roda empat atau mobil hilang dari rumah dinas (rumdin) yang dipakainya saat menjabat sebagai Wamenaker.
“Salah satunya adalah mengenai penyitaan kendaraan-kendaraan tersebut,” kata Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, dikutip Jumat, 12 September 2025
Baca juga:
Alasan Noel Ebenezer Pakai Peci Hitam saat Diperiksa KPK: Biar Lebih Keren!
Selain itu, Budi mengatakan Immanuel Ebenezer diperiksa KPK mengenai substansi perkara dugaan pemerasan terkait dengan pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K 3 di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan.
Sebelumnya, KPK pada 26 Agustus 2025, mengungkapkan tiga mobil hilang dari rumah dinas Immanuel Ebenezer, yakni satu Toyota Land Cruiser, satu Mercedes-Benz, dan satu BAIC.
Baca juga:
Xiaomi Hanya Butuh Setahun untuk Masuk Daftar Mobil Terlaris
KPK pada 2 September 2025, mengumumkan satu Toyota Land Cruiser telah dikembalikan oleh pihak terkait.
Pada tanggal yang sama, Ebenezer mengaku anak-anaknya yang memindahkan tiga mobil tersebut karena ketakutan.
Sementara pada 9 September 2025, satu Mercedes-Benz, dan satu BAIC telah dikembalikan ke Gedung Merah Putih KPK.
Adapun pada 22 Agustus 2025, KPK menetapkan Immanuel Ebenezer selaku Wakil Menteri Ketenagakerjaan bersama sepuluh orang lainnya sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan terkait dengan pengurusan sertifikat K 3 di lingkungan Kemenaker.
Pada tanggal yang sama, Immanuel Ebenezer berharap mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo Subianto, namun dia dicopot dari jabatannya sebagai Wamenaker oleh Presiden.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, berikut identitas 11 tersangka pada waktu terjadinya perkara tersebut:
1 Koordinator Masyarakat dan Personel K 3 Personels tahun 2022 – 2025 Irvian Bobby (IBM)
2 Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja Kemenaker tahun 2022 -sekarang Gerry Aditya Herwanto Putra (GAH)
3 Subkoordinator Keselamatan Kerja Direktorat Bina K 3 Kemenaker tahun 2020 – 2025 Subhan (SB)
4 Subkoordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja Kemenaker tahun 2020 – 2025 Anitasari Kusumawati (AK)
5 Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan (Binwasnaker) dan K 3 Kemenaker pada Maret-Agustus 2025 Fahrurozi (FAH)
6 Direktur Bina Kelembagaan Kemenaker tahun 2021 -Februari 2025 Hery Sutanto (HS)
7 Subkoordinator di Kemenaker Sekarsari Kartika Putri (SKP)
8 Koordinator di Kemenaker Supriadi (SUP)
9 Pihak PT KEM Indonesia Temurila (TEM)
10 Pihak PT KEM Indonesia Miki Mahfud (MM)
11 Wamenaker Immanuel Ebenezer Gerungan (IEG). (Ant)
Halaman Selanjutnya
Adapun pada 22 Agustus 2025, KPK menetapkan Immanuel Ebenezer selaku Wakil Menteri Ketenagakerjaan bersama sepuluh orang lainnya sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan terkait dengan pengurusan sertifikat K 3 di lingkungan Kemenaker.