Sabtu, 19 Juli 2025 – 16:28 WIB

Viva – Sebuah koper misterius berisi senjata api dan ratusan peluru aktif, ditemukan di sebuah kontrakan di kawasan Pasar Minggu pada Jumat, 18 Juli 2025. Pemilik koper diduga warga negara Filipina, yang sudah kabur dari Indonesia sejak tahun 2024 lalu.

Baca juga:

Alfamart Punya 2.400 Toko di Filipina, Mendag Dorong UMKM Bisa Ikut Ekspor Produknya

Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat Sinambela menerangkan, peristiwa ini berawal saat pembantu rumah tangga MMT (59), mendatangi Polsek Pasar Minggu ditemani seorang pendeta berinsial SER (61).

Keduanya menyerahkan sebuah koper cokelat bermotif garis merah merek Polostar. Begitu dibuka petugas, isi koper itu ternyata ada senjata api magazen, peluru aktif, dan korek api bentuk granat.

Baca juga:

Gunung Rinjani Makan Korban Lagi, WNA Denmark Terjatuh di Jalur Curam

“4 pucuk Magazen, 1 buah Holster, 3 buah korek api gas berbentuk granat tangan warna hijau, Granat Smoke warna hitam, granat Flash warna hitam. Amunisi Peluru jenis Cal 7,65 : 2 butir, Cal 9 mm : 158 butir Cal 38 Auto : 433 butir, Cal 380 Auti : 100 Butir, Selongsong 9 mm : 4 butir, Proyektil 38 auto 1 butir dan 9 mm 1 butir, serta Senpi Glock 42 No. AAXM688 – 4 MAG, 1 Holster,” kata Anggiat dalam keterangannya, Sabtu, 19 Juli 2025.

VIVA Militer: Satgas Pamtas RI-RDTL amankan 2 pucuk senjata api di perbatasan

Foto:

  • Pen Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif RK 744/SYB

Baca juga:

Kejagung Ekstradisi WNA Rusia Pembentuk Organisasi Kriminal Hingga Tersangka Suap

Melihat temuan itu, Gegana Polda Metro Jaya dan Mabes Polri langsung dikerahkan ke lokasi untuk mengamankan koper misterius itu.

“Barang bukti keseluruhan dibawa Detasemen Jibom Gegana Sat Brimob Polda Metro Jaya,” ujar Anggiat.

Hasil pemeriksaan menemukan bahwa koper itu milik pasangan warga negara Filipina bernama MM dan istrinya, yang mengaku dokter. Saksi berinisial MMT pernah kerja di rumah mereka sejak 2022.

Namun, Pasutri asal Filipina bersama anaknya yang bernama Aldya itu, diketahui tinggal kost di Jalan Pejaten Barat 4, Pasar Minggu, Jakarta Selatan dari tahun 2022. Sedangkan MMT mengontrak rumah sendiri di Jalan Musyawarah No 100 B, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Polisi menemukan peluru saat menggerebek Kampung Boncos, Palmerah, Jakbar.

Saat ini, MMT sudah pindah kost di Jalan Lenteng Agung, Jagakarsa Jakarta Selatan. Begitupun pasutri asal Filipina berserta anaknya tersebut, yang diketahui sudah meninggalkan Indonesia sejak Desember 2023.

“MMT dimintakan tolong oleh warga negara Philipina untuk mengambil barang barang milik WNA tesebut di Kelapa Gading, Jakut untuk dibawa ke kost MMT,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya

Hasil pemeriksaan menemukan bahwa koper itu milik pasangan warga negara Filipina bernama MM dan istrinya, yang mengaku dokter. Saksi berinisial MMT pernah kerja di rumah mereka sejak 2022.

Tautan sumber