Minggu, 28 Desember 2025 – 07:30 WIB
VIVA – Lazio harus menelan kekecewaan pahit saat bertandang ke markas Udinese dalam lanjutan Liga Italia 2025. Tiga poin yang sudah di depan mata sirna setelah tim tuan rumah mencetak gol penyeimbang di detik terakhir laga. Pertandingan pun berakhir imbang 1-1.
Baca Juga:
Fakta Ganas Emil Audero Usai Cremonese Curi Poin di Kandang Lazio
Hasil ini membuat Biancocelesti gagal memanfaatkan peluang untuk mendekati papan atas klasemen dan zona kompetisi Eropa. Kelengahan di masa injury time menjadi masalah yang menghantui pasukan Maurizio Sarri.
Keputusan Berani Sarri di Lini Depan
Baca Juga:
Lazio Ditahan Bologna, Cremonese Petik Kemenangan: Begini Klasemen Serie A Liga Italia Terbaru
Sejak awal laga, Maurizio Sarri membuat keputusan yang cukup menyita perhatian. Penyerang utama Taty Castellanos tidak diturunkan sebagai starter. Posisi ujung tombak dipercayakan kepada Tijjani Noslin, yang didukung Mattia Zaccagni dan Matteo Cancellieri di sektor sayap.
Meski menghadapi keterbatasan di lini tengah, Sarri tetap mempertahankan skema 4-3-3. Reda Belahyane dipasang bersama Danilo Cataldi dan Matias Vecino. Lini belakang tetap diisi Addam Marusic, Mario Gila, Alessio Romagnoli, dan Luca Pellegrini, dengan Ivan Provedel menjaga gawang.
Baca Juga:
Inter Milan dan Juventus Lolos, Ini Daftar 6 Klub yang Tembus Perempat Final Coppa Italia
Babak Pertama Berjalan Datar
Pertandingan berjalan dengan tempo rendah pada babak pertama. Peluang pertama Lazio hadir lewat Noslin yang menerima umpan terobosan dari Cataldi, namun sepakan jarak jauhnya masih melenceng.
Udinese mencoba merespons melalui Nicolo Zaniolo yang melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, tetapi belum mengarah ke sasaran. Menjelang turun minum, Lazio kembali mendapatkan peluang emas setelah Noslin lolos dari jebakan offside, namun upayanya berhasil diblok Thomas Kristensen.
Provedel Menjaga Asa Lazio
Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan meningkat perlahan. Cancellieri sempat mengancam dengan aksi individual dari sisi kanan, tetapi tembakannya belum menemui target.
Momen krusial terjadi pada menit ke-75. Kesalahan Mario Gila di area sendiri dimanfaatkan Hassane Kamara untuk merebut bola. Keinan Davis mendapatkan peluang emas, namun Provedel tampil sigap dan menggagalkan ancaman tersebut.
Vecino Membuka Harapan
Lazio akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-80. Matias Vecino melepaskan tembakan jarak jauh yang sempat membentur pemain Udinese sebelum mengecoh kiper Daniele Padelli. Gol tersebut membuat Lazio unggul dan semakin dekat dengan kemenangan.
Halaman Selanjutnya
Petaka di Detik Terakhir









