Minggu, 19 Oktober 2025 – 11:35 WIB
VIVA – Pelatih AS Trencin, Ricardo Moniz, angkat bicara soal penampilan Marselino Ferdinan yang akhirnya melakoni debut di Liga Slovakia. Pemain muda asal Indonesia itu turun pada babak kedua saat Trencin menjamu MFK Skalica di Stadion Sihoti, Sabtu 18 Januari 2025
Baca Juga:
Terungkap, Thom Haye Main di Persib Vs PSBS Masih dengan Luka dan Air Mata
Marselino masuk menggantikan Dylann Kam di menit ke-46 dan langsung menempati posisi sayap kanan. Ia tampil berani, meski laga tak berjalan mudah bagi timnya.
AS Trencin sebenarnya tampil dominan sepanjang pertandingan. Namun, publik tuan rumah dibuat terdiam setelah Skalica mencuri gol lebih dulu lewat Adam Morong pada menit ke-72.
Baca Juga:
Louis van Gaal Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Jurnalis Spanyol Bongkar Fakta
Beruntung, bek Lukas Skovajsa mampu menyelamatkan Trencin lewat sundulan cantik di menit ke-83. Sayang, peluang emas dari titik putih yang dieksekusi Molik Khan di masa injury time gagal berbuah gol setelah dimentahkan kiper Martin Junas.
Usai pertandingan, Ricardo Moniz menyoroti penyelesaian akhir para pemainnya termasuk Marselino yang sempat punya peluang emas.
Baca Juga:
PSSI Bayar 2 Kali Lipat Gaji Shin Tae-yong Jika Rekrut Louis van Gaal sebagai Pelatih Timnas Indonesia
“Sampai akhir babak pertama kami berpikir kami bermain oke. Kami yakin momen mencetak gol akan datang,” ujar Moniz dikutip dari kanal YouTube AS Trencin.
“Di babak kedua kami punya tiga peluang terbuka untuk mencetak gol, lewat (Fedor) Kasana dan juga Marselino contohnya. Tapi hal itu tidak cukup bagi kami.”
Marselino nyaris membawa Trencin berbalik unggul di menit ke-84. Berawal dari bola yang diterimanya di sisi kiri kotak penalti Skalica, pemain 21 tahun itu punya dua pilihan: menembak langsung atau mengirim umpan silang. Ia memilih menembak, namun sayang sepakan kerasnya melambung tinggi di atas gawang.
Meski sentuhan pertamanya belum sempurna, Marselino tetap mendapat pujian atas keberaniannya menembus pertahanan lawan.
Sementara itu, Moniz juga memberikan apresiasi khusus untuk Skovajsa yang jadi penyelamat tim.
“Tim tidak menyerah saat tertinggal, dan gol fantastis dari Skovajsa menyelamatkan kami dari kekalahan. Lini depan sedang tidak on-form, tapi mental tim tetap luar biasa,” tegas Moniz.
Dengan hasil imbang ini, AS Trencin harus puas berbagi satu poin. Namun bagi Marselino Ferdinan, laga ini menjadi awal baru yang penuh harapan di Eropa.
Terpopuler: Pelatih Level Piala Dunia, PSSI Bayar Louis van Gaal 2 Kali Gaji Shin Tae-yong
Berita mengenai pelatih level Piala Dunia yang menjadi calon kuat pengganti Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia menjadi buruan pembaca VIVA Sport
VIVA.co.id
19 Oktober 2025