Diterbitkan 26 Oktober 2025


Berlangganan

Palang Merah Dan tim Mesir telah diizinkan melampaui “garis kuning” di Gaza untuk membantu dalam pencarian sandera tetap adakata juru bicara pemerintah pada hari Minggu.

“Israel akan mempertahankan kendali keamanan secara keseluruhan atas Jalur Gaza, menandakan bahwa tentara Israel akan terus mengawasi operasi keamanan bahkan setelah fase pertempuran saat ini,” tambah juru bicara tersebut.

“Garis kuning” adalah garis imajiner yang memisahkan wilayah yang saat ini diduduki tentara Israel di Gaza dengan wilayah tempat tentara Israel mundur.

Berdasarkan perjanjian gencatan senjata yang mulai berlaku pada 10 Oktober, Israel telah membebaskan 20 sandera yang masih hidup dan 16 jenazah lainnya. Sisa-sisa 12 tawanan masih berada di daerah kantong.

Pada hari Sabtu, ketua Hamas Khalil al-Hayya mengatakan bahwa kelompoknya akan memasuki lebih banyak wilayah di Jalur Gaza untuk mencari sisa-sisa sandera Israel.

Fase pertama dari perjanjian gencatan senjata mencakup pembebasan sandera Israel dengan imbalan tahanan Palestina. Rencana tersebut juga mempertimbangkan pembangunan kembali Gaza dan pembentukan mekanisme pemerintahan baru tanpa Hamas.

Perang genosida Israel telah menewaskan lebih dari 68.000 orang dan melukai lebih dari 170.000 lainnya sejak Oktober 2023, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.

Tautan Sumber