Iran menahan anggota keluarga seorang jurnalis internasional Iran pada hari Sabtu sebagai pembalasan atas liputan saluran perang negara itu dengan Israel, mengancam akan menahan mereka sampai jurnalis mengundurkan diri dari posisinya.

Saluran berita Farsi yang berbasis di London mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka sangat mengutuk penculikan keluarga jurnalisnya, menyebutnya “tindakan yang mengerikan dari pengambilan sandera yang bertujuan memaksa kolega kami untuk mengundurkan diri dari jabatan mereka.”

Saluran berita Farsi yang berbasis di London mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka sangat mengutuk penculikan keluarga jurnalisnya. AFP Via Getty Images

“Taktik yang sangat tercela ini menandai eskalasi berbahaya dalam kampanye kejam rezim untuk membungkam perbedaan pendapat dan menekan jurnalisme independen,” kata saluran berita itu.

Penyiar itu mengatakan bahwa penjaga revolusioner paramiliter Iran membawa ibu, ayah, dan adik lelaki presenter ke lokasi yang tidak dikenal. Morteza Nikoubazl/Nurphoto/Shutterstock

Tahanan ini menandai contoh terbaru dari upaya lama Iran untuk menindak tidak hanya pada jurnalis Iran di dalam negeri tetapi juga mereka di luar negeri yang masih memiliki keluarga dan teman yang tinggal di Iran. Republik Islam adalah salah satu penjara jurnalis teratas dunia, menurut komite untuk melindungi jurnalis, dan pada saat -saat terbaik, wartawan menghadapi pembatasan yang ketat.

Penyiar itu mengatakan bahwa penjaga revolusioner paramiliter Iran membawa ibu, ayah, dan adik lelaki presenter ke lokasi yang tidak dikenal. Jurnalis, yang namanya outlet tidak mengungkapkan, kemudian menerima telepon dari ayahnya Sabtu pagi, mendesaknya untuk mengundurkan diri dari perannya, menurut Iran International. Suara -suara agen keamanan dapat didengar di latar belakang memberi tahu ayahnya apa yang harus dikatakan.

Jurnalis menerima telepon dari ayahnya Sabtu pagi, mendesaknya untuk mengundurkan diri dari perannya, menurut Iran International. Morteza Nikoubazl/Nurphoto/Shutterstock

“Saya sudah memberi tahu Anda seribu kali untuk mengundurkan diri. Konsekuensi apa yang Anda harapkan?” Iran International mengatakan ayahnya memberitahunya. “Kamu harus mengundurkan diri.”

Penyiar berbahasa Farsi seperti Iran International dan BBC Persia telah lama menjadi sasaran Republik Islam, mengingat fakta bahwa mereka disiarkan dalam bahasa asli dan banyak warga Iran, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, mengandalkan mereka untuk berita, terutama dari perang Iran-Israel terbaru di tengah pemadaman internet resmi.

Iran International khususnya telah menjadi target Teheran dalam beberapa tahun terakhir atas pemrogramannya yang kritis terhadap pemerintah teokratis di Teheran. Pemerintah Iran telah menyebut outlet berita sebagai organisasi teroris. Salah satu jurnalisnya ditikam pada tahun 2024 dalam serangan yang diduga telah dilakukan oleh Iran, sementara orang -orang ditangkap dalam plot yang dicurigai untuk menargetkan orang lain di saluran tersebut.

Tautan sumber