JAKARTA, 26 September (Xinhua)-Menteri Lingkungan Indonesia Hanif Faisol Nurofiq pada hari Jumat meminta pengelolaan hotel, restoran, dan fasilitas pariwisata lainnya di Pulau Bali untuk menangani limbah yang mereka hasilkan dengan benar dalam waktu tiga bulan.
Menteri menjelaskan bahwa hotel-hotel yang diberi peringkat bintang adalah target pertama, karena omset tinggi mereka biasanya menghasilkan volume limbah yang signifikan. Setelah hotel, Kementerian Lingkungan akan memperluas kebijakan ke restoran yang berperingkat bintang.
“Kami mengendalikan mereka (hotel-hotel berperingkat bintang) pertama. Sore ini, kami akan berdiskusi dengan gubernur bisnis Bali dan akomodasi untuk memberi mereka tiga bulan untuk meningkat,” kata menteri.
Dia mencatat bahwa pemerintah akan mewajibkan bisnis untuk meningkatkan praktik pengelolaan limbah mereka, dengan hotel yang patuh untuk dinilai dan diberi label secara formal. Yang ditemukan melanggar peraturan akan menghadapi sanksi, Menteri menekankan, mencatat bahwa masalah limbah Bali sudah sangat serius.