Selasa, 22 Juli 2025 – 16: 35 WIB
Jakarta, Viva — Jumlah korban tewas akibat hujan monsun di negara bagian Himachal Pradesh di India utara meningkat menjadi 125 orang, sementara puluhan lainnya luka-luka dan hilang di tengah hujan deras yang terus berlanjut di seluruh negara itu, menurut keterangan pejabat pemerintah pada Senin.
Baca juga:
Kemenhan Imbau Masyarakat Tak Ikuti Jejak Satria Arta Kumbara, Eks Marinir TNI AL yang Jadi Tentara Bayaran Rusia
Menurut pernyataan dari Pusat Operasi Darurat negara bagian tersebut, sedikitnya 125 orang tewas dalam insiden yang terkait hujan sejak Juni, termasuk 55 orang dalam kecelakaan lalu lintas.
Sebanyak 215 orang lainnya juga mengalami luka-luka, dan 34 orang dilaporkan masih hilang.
Baca juga:
Ajukan Banding, Pengacara: Tom Lembong Tak Mau Namanya Dicatat Sebagai Koruptor
Hujan deras mengguyur negara bagian Himalaya itu pada Senin sehingga menutup jalanan dan menghambat operasi penyelamatan, menurut pernyataan tersebut.
https://www.youtube.com/watch?v=ni 6 e 5 vchbxc
Baca juga:
95 Warga Gaza Tewas saat Tunggu Bantuan dalam 24 Jam Terakhir
Hujan monsun yang merusak juga mendatangkan malapetaka di wilayah lain di India.
Di negara bagian Uttar Pradesh, 18 orang tewas akibat insiden terkait hujan, sementara sebagian wilayah di negara bagian Rajasthan juga menghadapi kondisi serupa banjir.
Hujan deras juga mengganggu kehidupan sehari-hari di wilayah timur laut India, menurut laporan media setempat.
Musim hujan di India biasanya dimulai pada Juni dan berlanjut hingga September, membawa curah hujan yang penting bagi pertanian tetapi sering kali memicu banjir dan tanah longsor yang mematikan. (Ant)
Korban Tewas Kecelakaan Pesawat Latih Militer di Bangladesh jadi 27 Orang
Sebuah pesawat latih F- 7 BGI milik Angkatan Udara Bangladesh mengalami kecelakaan pada Senin sore beberapa menit setelah lepas landas.
Viva.co.id
22 Juli 2025