Jumat, 6 Juni 2025 – 11: 01 WIB
Tangerang, VIVA — Di tengah dinamika dunia kerja yang semakin kompleks dan penuh persaingan, memiliki gelar sarjana (S 1 saja kini belum menjamin daya saing yang optimum. Kebutuhan industri terhadap tenaga profesional yang tidak hanya cakap secara teknis, tetapi juga mampu berpikir strategis dan memimpin perubahan, mendorong banyak individu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang magister.
Baca juga:
Polisi Buka Peluang Terapkan Restorative Justice di Kasus Kericuhan Mahasiswa Trisakti
Berdasarkan information terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Forum Ekonomi Dunia (WEF) diketahui bahwa lulusan program Magister memiliki prospek karier yang lebih menjanjikan dibandingkan lulusan sarjana. Mereka lebih berpeluang naik jabatan, memperoleh pendapatan yang lebih tinggi, dan dipercaya memegang tanggung jawab yang lebih besar dalam organisasi. Di sinilah pendidikan pascasarjana, khususnya Magister Manajemen (MM), menjadi langkah strategis untuk menciptakan keunggulan kompetitif dalam perjalanan karier profesional.
Menjawab kebutuhan zaman dan dunia kerja yang terus berevolusi, Matana University meluncurkan Program Magister Manajemen (MM) yang telah memulai perkuliahan angkatan pertamanya pada Maret 2025 Program ini didesain secara holistik dengan pendekatan terkini yang menekankan pada: strategi pemasaran berbasis teknologi digital, manajemen sumber daya manusia yang berorientasi masa depan, dan kewirausahaan dan inovasi bisnis yang berkelanjutan.
Baca juga:
Kementerian HAM Didemo Mahasiswa Papua, Natalius Pigai: Saya Tunggu Mereka di Kantor
Ketua Program Magister Manajemen Matana University, Dr. Anton Nomleni, S.E., M.M., menegaskan bahwa program ini bukan sekadar perpanjangan pendidikan akademik, melainkan ruang pembentukan karakter kepemimpinan masa depan. “Kami tidak hanya mencetak lulusan dengan gelar magister, tetapi menciptakan pemimpin bisnis yang tangguh, adaptif, dan siap bersaing di ranah international,” ujar Dr. Anton dalam keterangan tertulis, Jumat 6 Juni 2025
Baca juga:
Mahasiswa yang Magang di Kementerian/Lembaga Dapat Uang Saku Rp 57 Ribu per Hari
Salah satu daya tarik utama dari program MM di Matana University adalah sistem crossbreed discovering yang memberikan fleksibilitas bagi mahasiswa untuk menyesuaikan antara jadwal kerja dan studi. Sistem ini didukung oleh pengajar dari kalangan akademisi dan praktisi industri, menciptakan sinergi pembelajaran yang aplikatif dan berbobot.
Keunggulan lain yang ditawarkan antara lain: pilihan tugas akhir yang fleksibel, mahasiswa dapat memilih antara menulis tesis atau proyek batu penjuru yang berbasis solusi nyata di dunia kerja. Selain itu, skema pembayaran biaya kuliah yang ringan, dapat dicicil hingga 4 kali per term. Kesempatan networking lintas industri, membuka pintu kolaborasi dan pertukaran ide antarprofesional dari berbagai latar belakang. Dan jaringan kerjasama luas, baik di sektor akademik maupun korporasi.
Dengan seluruh fasilitas dan pendekatan yang disesuaikan dengan kebutuhan zaman, program ini sangat cocok bagi mereka yang ingin tetap produktif di dunia kerja namun tetap berinvestasi pada pendidikan. Bagi calon mahasiswa yang tengah mempertimbangkan langkah berikutnya dalam pengembangan karier, pendaftaran untuk batch ganjil Agustus 2025 kini telah resmi dibuka. Ini adalah energy perfect untuk meningkatkan kualitas diri, memperluas jaringan profesional, dan memantapkan posisi sebagai pemimpin masa depan.
https://www.youtube.com/watch?v=AQV 8 CJNLUA 8
Mahasiswa Unila Tewas usai Diksar Mapala, Polisi Turun Tangan
Seorang mahasiswa Universitas Lampung (Unila) Pratama Wijaya Kusuma diduga menjadi korban kekerasan fisik saat mengikuti Diksar Mapala di kawasan Gunung Betung.
Viva.co.id
5 Juni 2025