Jumat, 1 Agustus 2025 – 20:57 WIB
Viva – Pupuk Indonesia kembali mendukung penyelenggaraan “Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Angkat Besi Youth & Junior Tahun 2025”, kegiatan ini sebagai upaya Perusahaan untuk mendukung regenerasi atlet angkat besi tingkat nasional. Kejurnas yang diikuti oleh 150 lifter dari seluruh Indonesia ini diselenggarakan di Bandung, mulai tanggal 31 Juli hingga 5 Agustus 2025.
Baca juga:
Pupuk Indonesia dan PETRONAS Chemicals Perkuat Sinergi Strategis untuk Ketahanan Pangan dan Hilirisasi Industri
Direktur SDM PT Pupuk Indonesia (Persero), Tina T. Kemala Intan pada acara pembukaan Kejurnas, Jumat (1/8/2025) menyampaikan bahwa, Pupuk Indonesia menjadi salah satu perusahaan yang memiliki komitmen tinggi dalam memajukan olahraga angkat besi nasional. Setelah menggelar Kejurnas Angkat Besi Senior di Yogyakarta beberapa waktu lalu, kali ini Pupuk Indonesia kembali memberikan panggung bagi generasi penerus, atau para lifter muda.
Baca juga:
Diresmikan Presiden Prabowo, Pupuk Indonesia Optimis Koperasi Desa Merah Putih Jadi Motor Wujudkan Swasembada Pangan
“Melalui kejuaraan ini Pupuk Indonesia, bersama anggota holding, yaitu Petrokimia Gresik, Pupuk Kalimantan Timur, dan Pupuk Sriwidjaja Palembang konsisten mendukung proses panjang regenerasi atlet nasional. Kami percaya, prestasi olahraga tidak bisa dibangun instan. Diperlukan ekosistem yang sehat, pembinaan sejak dini, dan ruang yang luas bagi para atlet muda untuk tumbuh dan belajar,” ujar Tina.
Ia juga mengapresiasi langkah Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) yang juga konsisten dalam mencetak atlet-atlet muda berprestasi, salah satunya melalui penyelenggaraan Kejurnas Youth & Junior ini. Tina mengungkapkan, Gedung Olahraga (GOR) Saparua yang telah beberapa kali menjadi tuan rumah, kini kembali menjadi saksi lahirnya calon-calon bintang masa depan angkat besi Indonesia.
Baca juga:
Daftar Jajaran Petinggi Baru Pupuk Indonesia, ada Yovie Widianto hingga Wamenaker Immanuel Ebenezer
Tercatat sebanyak 150 atlet dan 65 ofisial dari 25 Pengurus Provinsi (Pengprov) PABSI mengikuti kejuaraan ini. Mereka bertanding di 10 kelas putra dan 10 kelas putri. Rinciannya, kelas remaja putri 44kg, 48kg, 53kg, 58kg, serta +58kg. Di sektor putra, kelas yang dipertandingkan 56kg, 60kg, 65kg, 71kg, dan +71kg. Berikutnya untuk kategori yunior putri, kelas yang dipertandingkan antara lain 48kg, 53kg, 58kg, 63kg, dan +63kg. Di bagian putra, 60kg, 65kg, 71kg, 79kg,dan +79kg.
Dikatakan Tina, dari kelas ini sudah terlihat bibit-bibit unggul bermunculan. Salah satu lifter muda berbakat yang akan bertanding di Kejurnas ini, yaitu Alya & Kevin baru saja meraih prestasi yang membanggakan. Alya membawa pulang 3 medali emas di Kejuaraan Asia Youth & Junior di Kazakhstan. Sementara Kevin berhasil mendapatkan 1 medali perak di ajang yang sama pada awal Juli 2025.
“Prestasi mereka adalah bukti nyata bahwa investasi pada pembinaan usia muda adalah investasi strategis untuk masa depan olahraga nasional. Untuk saya berharap seluruh atlet yang bertanding harus mampu menunjukkan dedikasi, dan semangat pantang menyerah untuk masa depan angkat besi Indonesia semakin hebat lagi,” tandasnya.
Sebagai informasi, Kejurnas ini sekaligus menjadi ajang pemantauan untuk persiapan Asian Youth Games (AYG) di Manama, Bahrain, 20-30 Oktober mendatang, dan diikuti dengan Pemusatan Latihan Nasional(Pelatnas) Remaja untuk ajang tersebut.
Selain itu, Kejurnas ini juga menyiapkan nominasi lifter untuk program Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional (SLOMPN), serta Cibubur Youth Athlete Training Centre (CYATC), untuk penerus tongkat prestasi lifter saat ini.
Ketua Umum KONI Pusat Bapak Letjen TNI (Purn) Marciano Norman mengungkapkan keberhasilan PB PABSI dalam melakukan pembinaan dan raihan prestasi di tingkat internasional ada dukungan Pupuk Indonesia. Ia berharap support ini berkelanjutan sehingga atlet angkat besi Indonesia bisa menyumbangkan lebih satu emas pada Olimpiade 2028 di Los Angeles mendatang.
“Saya mengungkapkan terima kasih. Prestasi kita harus ditingkatkan. Semoga kejuaraan ini bisa memecahkan rekor baik di tingkat nasional maupun internasional,” tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PB PABSI Djoko Pramono mengatakan, seiring dengan banyaknya prestasi yang diraih para lifter, khususnya di ajang internasional menjadikan angkat besi sebagai cabang olahraga yang difavoritkan. Sehingga banyak sekali atlet-atlet muda angkat besi yang bermunculan.
“Tanun 2025 ini menjadi tahun keempat dalam penyelenggaraan Kejurnas Youth dan Junior bersama Pupuk Indonesia. Kami ucapkan terima kasih yang senantiasa mendukung Kejurnas dari berbagai level, Youth, Junior dan Senior, semoga melahirkan bibit atlet berprestasi di ajang internasional di masa-masa mendatang,” ujar Djoko.
Halaman Selanjutnya
Dikatakan Tina, dari kelas ini sudah terlihat bibit-bibit unggul bermunculan. Salah satu lifter muda berbakat yang akan bertanding di Kejurnas ini, yaitu Alya & Kevin baru saja meraih prestasi yang membanggakan. Alya membawa pulang 3 medali emas di Kejuaraan Asia Youth & Junior di Kazakhstan. Sementara Kevin berhasil mendapatkan 1 medali perak di ajang yang sama pada awal Juli 2025.