Diterbitkan 11 Oktober 2025

&# 13;
Berlangganan &# 13;
&# 13;

Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan pada hari Sabtu menyatakan dukungan negaranya terhadap rencana apa word play here untuk menghentikan tindakan Israel genosida di Gaza.

“Kami sepenuhnya mendukung proyek apa pun yang akan menghentikan secara permanen pembantaian Dan genosida hal ini telah terjadi di Gaza selama dua tahun,” katanya dalam pidatonya di kota Rize, Laut Hitam, tempat ia berasal dari keluarga.

Turki Erdogan berharap kesepakatan gencatan senjata baru antara Israel dan Hamas akan menghasilkan perdamaian abadi, ketenangan, dan keamanan di Gaza dan wilayah Palestina lainnya.

Presiden mendesak Israel untuk mematuhi perjanjian tersebut Kesepakatan gencatan senjata di Gaza negara ini menandatangani dan mengakhiri kebijakan agresifnya yang mengancam kawasan dan keselamatan rakyatnya.

Dia juga menyoroti dukungan yang diberikan Presiden AS terhadap negosiasi tersebut Donald Trump dan para pemimpin dari dua “negara persaudaraan” di Türkiye, Mesir dan Qatar.

“Izinkan saya mengatakan ini dengan jelas dan terbuka,” tambahnya.” Turki — dan jangan lupakan ini– jauh lebih besar dari Türkiye sendiri. Türkiye bukanlah negara yang visinya dapat dibatasi pada wilayah seluas 783 000 kilometer persegi (486 533 mil). Reputasi, kekuatan, pengaruh, dan bobot perkataan Türkiye jauh melampaui ekonomi, populasi, dan geografinya.”

“Kita Saudara-saudara Palestina — khususnya Hamas– telah menunjukkan sikap bijaksana dan tegas, yang menunjukkan kesiapan mereka untuk perdamaian. Negara-negara Muslim lain di kawasan juga mendukung negosiasi tersebut,” katanya.

“Jadi, setelah dua tahun penindasan, genosida, penghancuran, Dan kebrutalan untuk pertama kalinya, meski dengan berat hati, kami melihat senyuman kembali terpancar di wajah warga Gaza.”

“Tidak peduli apa kata orang, setiap usaha, setiap tanda tangan, setiap langkah yang membawa kebahagiaan tertekan dan orang yang menderita di dalamnya Gaza sangat berharga bagi kami,” tegasnya.

Beliau juga mengatakan: “A solusi dua negara adalah kunci perdamaian abadi di kawasan kita. Kami percaya bahwa solusi dua negara, dengan landasan yang berbeda dan terpisah, adalah jalan yang paling bermanfaat bagi semua orang di kawasan ini– Muslim , Kristen Dan Yahudi orang-orang sama.”

Tautan Sumber