Diterbitkan 09 Oktober 2025


Berlangganan

Presiden Erdoğanberbicara pada Pembukaan Tahun Akademik Perguruan Tinggi, menyatakan kepuasannya terhadap yang terjadi saat ini Gencatan Senjata di Gaza perjanjian ini, menekankan peran Türkiye dalam mendorong perjanjian dan menggarisbawahi pentingnya melaksanakan ketentuan-ketentuan perjanjian, termasuk bantuan kemanusiaan dan penghentian permusuhan.

Kepada para pengurus Dewan Pendidikan Tinggi dan universitas-universitas kita yang terhormat, para akademisi kita yang berharga, dan generasi muda kita yang terkasih, para penjamin masa depan kita, saya salut kepada kalian semua dengan perasaan, rasa hormat, dan kasih sayang saya yang paling tulus.”

“Saya menyampaikan harapan tulus saya agar Tahun Akademik Perguruan Tinggi 2025–2026 dapat membawa berkah bagi negara dan bangsa kita, beserta dosen, mahasiswa, dan personel yang mengabdi di perguruan tinggi kita.”

Erdoğan menyatakan kegembiraannya atas kabar baik yang datang dari Sharm El-Sheikh tadi malam dan hari ini.

“Seperti yang Anda ketahui, sejak lama, kami telah berupaya secara intensif untuk menghentikan pertumpahan darah dan melakukan gencatan senjata di Gaza.”

Ia mengenang pertemuan mengenai Gaza yang diadakan di Majelis Umum PBB di New York dengan Presiden Trump, dilanjutkan dengan diskusi dengan Trump dan delegasinya saat berkunjung ke Gedung Putih.

“Selanjutnya, Tuan Trump mengumumkan 20 poin rencana perdamaian, dan Hamas menyatakan kesiapannya untuk bernegosiasi. Setelah kesepahaman kemarin, Alhamdulillah, hari ini tanda tangannya dibubuhkan.”

“Kami menyatakan kepuasan kami yang besar terhadap perjanjian ini, yang mana kami berkontribusi secara aktif sejak awal.”

Erdoğan menekankan pentingnya pengiriman bantuan kemanusiaan yang komprehensif ke Gaza, pertukaran sandera dan tahanan, penghentian segera serangan Israel, dan memastikan penarikan pasukan sesuai garis yang disepakati.

“Kami akan dengan cermat mengikuti implementasi pasal demi pasal dari perjanjian yang disepakati.”

Erdoğan menyimpulkan dengan menyatakan, “Sebagai orang Turki, kami akan, Insya Allah, mengambil tempat kami di gugus tugas yang akan memantau implementasi perjanjian di lapangan.”

Tautan Sumber