Rep. Jasmine Crockett (D-Texas) mempertahankan suaranya untuk menentang resolusi untuk menghormati kehidupan dan warisan aktivis konservatif Charlie Kirk dan menyesalkan bahwa lebih banyak Demokrat tidak bergabung dengan 58 suara “tidak” di DPR.
Dalam sebuah wawancara di CNN “State of the Union”, Crockett mengatakan itu “benar -benar menyakiti hatiku” bahwa semua kecuali dua anggota yang menentang resolusi, menurut hitungannya sendiri, adalah orang -orang kulit berwarna.
“Sebagian besar, satu -satunya orang yang tidak memilih adalah orang kulit berwarna karena retorika yang secara terus -menerus dilakukan Charlie Kirk di sana adalah retorika yang secara khusus menargetkan orang kulit berwarna,” kata Crockett dalam wawancara Minggu.
“Sangat disayangkan bahwa lebih banyak rekan saya, bahkan di sisi lorong saya, tidak dapat melihat jumlah kerugian yang coba ditimbulkan oleh pria ini pada komunitas kami,” tambahnya.
Crockett juga mencatat bahwa Kirk, aktivis konservatif yang meninggal setelah ditembak di acara terbuka pada 10 September, memohon nama Crockett langsung di podcast yang dirilis sekitar sebulan sebelum pembunuhannya.
“Saya tidak menyadari hal ini pada saat itu, tetapi dia keluar dan dia berbicara negatif tentang saya secara langsung,” kata Crockett. “Jadi jika ada cara saya akan menghormati seseorang yang memutuskan bahwa mereka hanya akan berbicara secara negatif tentang saya dan menyatakan bahwa saya entah bagaimana terlibat dalam ‘penggantian putih yang hebat,’ ya, saya tidak menghormati hal -hal semacam itu.”
Dia menambahkan: “Terutama sebagai pengacara hak -hak sipil, dan memahami bagaimana saya sampai di Kongres, mengetahui bahwa ada orang yang meninggal, orang -orang yang bersedia mati, yang bekerja untuk memastikan bahwa suara -suara seperti saya bisa ada di tempat ini.”
Namun, Crockett menjelaskan bahwa sementara dia tidak ingin merayakan politik Kirk, dia sama sekali tidak memaafkan apa yang terjadi padanya.
“Apakah itu dipanaskan atau tidak, faktanya, Charlie Kirk masih ada di sini,” kata Crockett. “Seharusnya tidak ada kekerasan politik yang terjadi karena kata -kata yang keluar dari mulutnya.”
Crockett mencatat bahwa banyak lawan politiknya yang konservatif “menjadi sangat kesal ketika saya berbicara tentang supremasi kulit putih,” menambahkan, “tetapi itu tidak berarti bahwa seseorang harus mencoba menemukan peluru atau mencoba menemukan pisau dan menyakiti saya.”
“Tidak di Amerika. Bukan itu yang seharusnya kita lakukan.”