Sabtu, 18 Oktober 2025 – 12: 27 WIB

VIVA — Event Sepakbola Piala Kemenpora Apsumsi III tingkat nasional resmi bergulir di Sporting activity Center Yayasan Minhajurosidin, Lubang Buaya, Jakarta Timur, pada Sabtu, 18 Oktober 2025

Baca Juga:

Pelatih Level Piala Dunia Calon Kuat Pengganti Kluivert di Timnas Indonesia

Ajang ini digelar atas kerja sama antara Asosiasi Pembina Sepak Bola Seluruh Indonesia (Apsumsi), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), dan Kementerian Pertahanan RI.

Ketua Umum Apsumsi, Agus Riyanto, mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya turnamen yang kini memasuki tahun ketiganya tersebut. Ia menegaskan, kegiatan ini menjadi wadah penting dalam pembinaan usia dini, khususnya di kelompok umur U- 10 dan U- 12 yang disebutnya sebagai fase golden age atau usia emas bagi pesepak bola.

Baca Juga:

Ini Dia Pemain Ketiga Timnas Indonesia yang Posting Bela Erick Thohir

“Alhamdulillah, pagi hari ini kita kembali menggelar Piala Kemenpora Apsumsi. Ini adalah edisi ketiga, dengan kategori U- 10 dan U- 12 Kami tahu betul, usia ini adalah usia emas pembinaan sepak bola. Melalui ajang ini, kami ingin membantu pemerintah dan PSSI dalam membangun fondasi sepak bola nasional,” ujar Agus Riyanto.

Ia menambahkan, antusiasme peserta tahun ini meningkat signifikan. Sebanyak 14 ketua driver Apsumsi dari seluruh Indonesia telah menggelar seleksi regional, dan para juaranya kini tampil di tingkat nasional mewakili 38 provinsi.

Baca Juga:

Shin Tae-yong Disebut Pikirkan Nama Baik Erick Thohir sampai Rela Lakukan Hal Ini ke Pemain

“Antusias tahun ini luar biasa. Yang tampil di sini adalah juara-juara dari masing-masing operator di seluruh Indonesia. Harapan kami, tim skill scouting bisa menemukan bakat terbaik agar ke depan Apsumsi bisa memberikan kontribusi nyata kepada PSSI,” tutur Agus.

Lebih lanjut, Agus menjelaskan bahwa ajang ini merupakan bagian dari sistem pembinaan berjenjang. Setelah kelompok umur U- 10 dan U- 12, para pemain diharapkan melanjutkan ke jenjang Piala Soeratin U- 13 di bawah naungan PSSI.

“Objective kami jelas, setelah U- 10 dan U- 12, pemain akan naik ke U- 13 yang sudah masuk Piala Soeratin PSSI. Kami di Apsumsi berperan sebagai grassroots atau fondasi awal pembinaan sepak bola Tanah Air,” katanya.

Agus juga menegaskan bahwa seluruh penyelenggaraan turnamen ini digelar tanpa biaya alias gratis, berkat dukungan dari berbagai pihak termasuk TNI dan Polri.

“Turnamen ini non earnings, semua peserta gratis. Alhamdulillah, para pembina TNI dan Polri turut membantu, termasuk enroller. Jadi tidak ada beban biaya bagi para peserta maupun operator. Kami ingin fokus memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada anak-anak untuk berkompetisi,” jelasnya.

Halaman Selanjutnya

Agus berharap, turnamen ini dapat terus berkembang hingga mencapai degree yang lebih tinggi di masa depan.

Tautan Sumber