Kamis, 12 Juni 2025 – 01: 39 WIB

Viva — Hadiah mewah datang menghampiri para pemain, pelatih, dan staf Timnas Uzbekistan usai mengukir sejarah lolos ke Piala Dunia 2026 Namun, bukan jam tangan mewah seperti Rolex yang mereka terima, melainkan mobil listrik merek BYD.

Baca juga:

Candaan Prabowo di Peresmian Kampus Unhan: Harusnya Kapolri Dulu Baru Panglima yang Saya Sebut

Sebanyak 40 device mobil listrik tersebut diparkir rapi di pinggir lapangan Stadion Milliy, Tashkent, Rabu 11 Juni 2025 dini hari WIB.

Usai laga melawan Qatar berakhir, kunci kendaraan langsung diserahkan kepada seluruh anggota tim. Ini merupakan bentuk apresiasi dari Presiden Uzbekistan, Shavkat Mirziyoyev.

Baca juga:

Keuntungan Jika Indonesia Terpilih Jadi Tuan Rumah Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Momen tersebut terjadi setelah Uzbekistan membungkam Qatar dengan skor meyakinkan 3 -0 di laga penentuan Grup A Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Hasil itu mengantarkan mereka finis sebagai runner-up grup, tepat di bawah Iran, sekaligus mengamankan satu tiket ke putaran last di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.

Baca juga:

Terpopuler: Prabowo Sebut Belanda Rampas USD 31 Triliun dari RI, Aipda PS Cabuli Korban Pemerkosaan

Tak hanya sebagai bentuk penghargaan, hadiah mobil ini juga mencerminkan dukungan penuh Presiden Mirziyoyev terhadap kemajuan sepak bola nasional Uzbekistan.

Bukan kali pertama sang presiden melakukan hal ini. Tahun lalu, ia juga menghadiahi 33 mobil kepada Timnas U- 23 setelah mereka menjuarai Piala Asia 2023

Dengan keberhasilan ini, Uzbekistan mencetak sejarah menjadi satu dari 48 negara peserta Piala Dunia 2026, yang untuk pertama kalinya diikuti oleh 48 tim dari enam konfederasi berbeda.

Di grup yang sama, Iran juga lolos otomatis. Sementara Qatar dan Uni Emirat Arab yang finis di posisi ketiga dan keempat harus melanjutkan perjuangan ke putaran keempat, bersaing dengan tim-tim lain seperti Indonesia dari Grup C.

Berbeda dengan Uzbekistan, di Indonesia suasana euforia juga sempat terasa usai kemenangan dramatis atas China.

Presiden RI, Prabowo Subianto, mengundang seluruh skuad Garuda ke kediaman pribadinya di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Jumat, 6 Juni 2025 Dalam kesempatan itu, setiap pemain mendapat jam tangan Rolex sebagai simbol penghargaan.

“Ini bentuk dukungan terhadap perjuangan timnas. Semangat juang mereka harus dijaga sampai bisa menembus Piala Dunia,” ujar Prabowo.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menilai undangan di kediaman pribadi Presiden sebagai bentuk penghormatan yang intim. “Mereka tidak diundang secara formal ke Istana, tapi ke rumah pribadi. Itu bentuk kedekatan dan apresiasi yang luar biasa,” ucap Erick.

Namun, pemberian jam tangan mewah itu memantik perdebatan di media sosial. Sejumlah atlet dari cabang olahraga lain mengaku iri, mempertanyakan porsi perhatian yang dinilai terlalu besar terhadap sepak bola di tengah isu efisiensi anggaran olahraga.

Sementara di pihak lain, banyak yang memuji langkah tersebut sebagai bentuk nyata dukungan negara terhadap perjuangan timnas.

Terlepas dari pro dan kontra, baik Uzbekistan maupun Indonesia menunjukkan bahwa sepak bola tak hanya soal menang atau kalah, tapi juga soal dukungan, semangat nasionalisme, dan penghargaan atas perjuangan.

Halaman Selanjutnya

Berbeda dengan Uzbekistan, di Indonesia suasana euforia juga sempat terasa usai kemenangan dramatis atas China.

Halaman Selanjutnya

Tautan sumber