menu

Dalam sebuah insiden mengerikan, seorang wanita berusia 33 tahun yang sudah menikah ditikam 13 kali sampai mati yang diduga oleh kekasihnya yang berusia 25 tahun di sebuah hotel di Bengaluru, ibu kota Karnataka.

Pembunuhan itu terjadi pada malam intervensi 6 dan 7 Juni di sebuah hotel Bengaluru.

Almarhum, diidentifikasi sebagai Harini R, seorang penduduk Banashankari, menikah dan memiliki dua anak perempuan berusia 13 dan 10 tahun.

Terdakwa, Yashas, ​​adalah lulusan BCA dan penduduk Kengeri. Dia bekerja di perusahaan IT.

Apa yang menyebabkan pembunuhan Harini?

Menurut polisi, Harini dan Yashas bertemu di sebuah pameran desa dan menjalin hubungan selama satu tahun terakhir.

Terdakwa diduga telah merencanakan pembunuhan itu dan membawa pisau, kata polisi.

Mengutip penyelidikan awal, seorang perwira polisi senior mengatakan bahwa setelah keluarga wanita itu menemukan perselingkuhannya dengan Yashas beberapa bulan yang lalu, dia dilaporkan dinasihati oleh anggota keluarganya untuk mengakhiri perselingkuhannya.

Setelah ini, dia berhenti bertemu Yashas dan menghindari menerima teleponnya. Keluarganya juga percaya bahwa dia mengakhiri perselingkuhan.

Namun, ketika dia terus membujuknya untuk rapat, dia setuju untuk bertemu dengannya untuk terakhir kalinya.

Sesuai rencana pertemuan mereka, Yashas menjemput Harini di mobilnya sekitar jam 5 sore pada 6 Juni dan bersama -sama mereka pergi ke sebuah hotel yang terletak di tata letak Poornapragna Housing Society di kota.

Setelah menghabiskan waktu bersama di sana, Harini memberi tahu Yashas bahwa dia tidak bisa lagi melanjutkan hubungannya dengan dia karena tekanan dari suami dan keluarganya.

Dia kemudian menikamnya dengan pisau 13 kali, kata polisi.

Setelah kejahatan, dia meninggalkan tubuhnya di dalam kamar hotel tempat mereka check in pada 6 Juni.

Kemudian, Yashas pergi ke rumahnya di kota dan diduga menimbulkan luka tusukan pada dirinya sendiri dan mengakui kejahatannya kepada seorang polisi yang dipasang di kantor polisi Kengeri.

“Terdakwa telah ditangkap dan kasus pembunuhan didaftarkan di kantor polisi Subramanyapura. Wanita itu ingin mengakhiri persahabatan. Karena marah dan kecemburuan, pria itu menikamnya sampai mati,” kata Lokesh Jagalasar, wakil komisaris polisi (selatan).

Tautan sumber