Seorang masif api pecah di anak perusahaan Jindal Poly Films Ltd di Mundhegaon di distrik Nashik, Maharashtra, kata para pejabat, Kamis, melaporkan PTI.

Operasi pemadam kebakaran sedang berlangsung pada hari kedua, kata para pejabat.

Api terjadi di Jindal Poly Films Ltd Plant di Nashik-Mumbai Highway di Igatpuri Taluka sekitar pukul 1.30 pagi pada hari Rabu, menurut PTI.

Itu dimulai di sebuah gudang di mana bahan bekas disimpan, kata seorang pejabat polisi setempat.

Sekitar 30 tender kebakaran berusaha memadamkan api, katanya, menambahkan tidak ada yang terluka dalam insiden itu.

Jindal Poly Films yang dinyatakan dalam pengajuan bursa pada hari Rabu bahwa produksi di bagian pabrik dipengaruhi oleh kebakaran.

Penyebab kebakaran dan kerusakan yang disebabkan oleh itu akan dipastikan nanti, tambahnya.

Pada tanggal 1 Januari 2023, sebuah insiden kebakaran besar terjadi di pabrik yang sama, mengklaim tiga nyawa, sesuai PTI.

Rincian lebih lanjut ditunggu.

Blaze Guts yang besar 200 rumah di UP Budaun

Sementara itu, dalam sebuah insiden lain, kebakaran besar yang dipicu oleh percikan pada transformator selama badai memusnahkan sekitar 200 rumah di desa Tappa Jamni di distrik Budaun, kata para pejabat pada hari Kamis, lapor PTI.

Menurut sumber lokal, satu orang mengalami luka bakar ketika penduduk desa berlari untuk menyelamatkan diri dari apiyang menewaskan banyak sapi pada Rabu malam.

Pria yang terluka itu telah dirawat di Pusat Kesehatan Masyarakat di Ujhani, kata sumber itu.

Pada saat petugas pemadam kebakaran dan polisi mencapai tempat itu untuk memadamkan api, sekitar 200 rumah di desa itu dikurangi menjadi abu, kata para pejabat, menurut PTI.

Hakim Distrik Avnish Kumar Rai mengatakan, “Kebakaran itu dipicu saat badai pada Rabu malam. Sementara tidak ada yang meninggal dalam insiden itu, satu orang mengalami luka bakar.

“Ada laporan bahwa banyak sapi meninggal dalam kebakaran. Kami akan menilai kerugian dan memberikan kompensasi kepada orang -orang yang terkena dampak. Orang -orang yang rumahnya telah rusak akan diberikan bantuan,” lapor kantor berita itu.

(dengan input PTI)

Tautan sumber