Senin, 9 Juni 2025 – 16:50 WIB
Jerman, VIVA – Pelatih Timnas Portugal, Roberto Martinez berhasil mematahkan kritik yang berdatangan kepadanya. Dia berhasil mengantarkan tim menjadi juara UEFA Nations League.
Baca juga:
Sikap Lamine Yamal Jadi Sorotan saat Portugal Rayakan Juara UEFA Nations League
Bermain di Allianz Arena, Munich, Jerman pada Senin dini hari WIB 9 Juni 2025, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan mengalahkan Timnas Spanyol lewat adu penalti.
Martinez angkat bicara soal kritik yang berdatangan kepadanya jelang pertandingan. Di mana dia dianggap tidak layak menangani Timnas Portugal.
Baca juga:
Portugal Juara UEFA Nations League, Ronaldo Rela Patah Kaki
Tapi sang juru taktik tak mau ambil pusing. Dia menyadari posisi sebagai pelatih pastinya akan sangat dekat dengan kritik.
Memang dari kritik tersebut, ada yang datangnya tulus dan juga jahat. Untuk menangkalnya cuma satu cara, tim bermain dengan baik, dan Portugal berhasil membuktikannya.
Baca juga:
Cristiano Ronaldo Tak Terima Pelatih Timnas Portugal Diserang Kritik
“Kebisingan adalah kebisingan. Kami tahu posisi pelatih. Ada pendapat yang tulus dan jahat,” kata Roberto Martinez, dikutip dari Sepak bola suku.
“Itu memalukan karena kami semua bekerja sama untuk sepakbola Portugal. Hari ini adalah demonstrasi itu. Kami memiliki tim yang bisa dibanggakan,” imbuhnya.
Bisa mencapai final dan menang membuat Martinez bangga. Dia memberi apresiasi kepada anak asuhnya yang tak kenal menyerah meski dalam keadaan tertinggal.
“Final penting untuk dimenangkan. Anda harus mampu menderita sebagai sebuah tim, memiliki ketahanan. Anda harus percaya dan terus maju saat Spanyol mencetak gol,” ujarnya.
“Kami bangkit dan menunjukkan kepribadian yang luar biasa. Kami berbicara tentang tim yang memiliki banyak pengalaman bermain di final. Saya menyukai sikap kami. Memiliki kemampuan untuk berkembang selama pertandingan. Saya pikir kami pantas memenangkannya.”
Halaman Selanjutnya
Bisa mencapai final dan menang membuat Martinez bangga. Dia memberi apresiasi kepada anak asuhnya yang tak kenal menyerah meski dalam keadaan tertinggal.