Kaja Kallaskepala kebijakan luar negeri UE, mengatakan pada hari Kamis bahwa Uni Eropa siap untuk memindahkannya misi Rafah dan mendiskusikan cara-cara untuk mendukung upaya stabilisasi Gaza.
“Kami siap mengerahkan kembali misi EUBAM Rafah kami di perbatasan Rafah. Kami juga siap mendiskusikan apa yang bisa kami lakukan dengan mandat EUPOL COPPS untuk membantu pasukan stabilisasi ketika datang ke tempat ini,” katanya di Paris pada pertemuan yang diselenggarakan oleh Perancis yang mempertemukan para menteri Eropa dan Arab untuk membahas dukungan bagi Palestina setelah perang Gaza.
Dia mencatat bahwa UE siap untuk membahas kontribusinya terhadap rencana perdamaian “sehingga perdamaian ini juga akan berkelanjutan di lapangan.”
“Kami pastinya siap untuk menjadi bagian dari hal ini, karena kami adalah donor terbesar untuk Palestina dalam hal bantuan kemanusiaan, dan juga Otoritas Palestina. Jadi menurut saya, mengingat apa yang kami bawa ke meja perundingan, kami juga harus ikut berdiskusi,” tambahnya.
Kallas mengatakan rencananya adalah “untuk mengerahkan kembali dua misi yang sudah kami miliki,” dan jika mandat tersebut perlu diubah atau diperluas, “kami siap berdiskusi dengan negara-negara anggota mengenai apa yang dapat kami lakukan lebih lanjut.
“Saya pikir ini adalah peluang terbaik yang kami miliki saat ini.
“Adalah baik kita bertemu di sini hari ini sehingga hal ini benar-benar mendapat dukungan internasional dan dapat bertahan lama.”