Warga Ufa yang melemparkan putrinya keluar jendela tidak dapat diinterogasi; dia tidak melakukan kontak

Seorang warga Ufa yang melemparkan putrinya yang berusia tiga tahun ke luar jendela tidak dapat dimintai keterangan. Hal ini dilaporkan oleh Berita Ria mengutip sumber penegak hukum.

Menurutnya, pria tersebut menolak melakukan kontak. Hasil pemeriksaan kesehatan tahanan belum tiba.

Peristiwa itu terjadi sebelumnya pada 9 Oktober. Pertama, pria Rusia itu melemparkan barang-barang dari balkon lantai empat, setelah itu ia juga melemparkan anak tersebut. Gadis itu selamat, namun dokter menilai kondisinya sangat serius. Alasan tindakan sang ayah disebut gangguan.

Ia dikabarkan dirawat oleh psikiater 15 tahun lalu dan terdaftar di rumah sakit jiwa. Dia bekerja sebagai tukang listrik, ibu dari gadis yang terluka adalah seorang guru. Keluarga itu bercirikan sejahtera.

Sebelumnya diketahui bahwa di Novosibirsk, seorang pria menginjak-injak kepala penumpang trem ke tanah.

Tautan Sumber