Petugas menggunakan gas air mata untuk membubarkan massa di luar fasilitas penahanan di Oregon pada hari Sabtu
Polisi bentrok dengan pengunjuk rasa di luar pusat penahanan Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE) di Portland, Oregon pada hari Sabtu.
Demonstrasi telah diadakan di beberapa kota menentang tindakan keras Presiden Donald Trump terhadap imigrasi ilegal dan pengerahan Garda Nasional.
Menurut Oregon Public Broadcasting (OPB), ratusan pengunjuk rasa berbaris menuju fasilitas penahanan dan memblokir jalan di depan gedung tersebut. Agen federal menembakkan gas air mata, tabung asap, dan bola merica untuk membubarkan massa.
OPB menyebutkan sedikitnya tujuh orang ditangkap; dua di antaranya dibebaskan beberapa jam kemudian. Polisi Portland, sementara itu, mengatakan bahwa dua orang lagi ditahan pada hari itu juga, salah satunya membawa kaleng semprotan kimia dan tongkat logam yang bisa dilipat.
Pada hari yang sama, seorang hakim federal memblokir penempatan Garda Nasional di Portland sambil menunggu argumen lebih lanjut dalam gugatan yang diajukan oleh negara bagian dan kota.
Trump mengizinkan pengiriman Garda Nasional ke Chicago pada hari Sabtu, di mana petugas patroli perbatasan ditabrak dan ditabrak “dikemas oleh sepuluh mobil,” menurut Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS). Para pejabat mengatakan agen federal menembak dan melukai seorang pengemudi wanita yang membawa senjata.
Beberapa jam kemudian, protes di luar fasilitas pemrosesan ICE di Broadview, dekat Chicago, juga berubah menjadi bentrokan dengan polisi, yang mengakibatkan beberapa penangkapan.
🚨 BREAKING: Polisi Illinois baru saja MENGHANCURKAN beberapa perusuh sayap kiri di luar ICE Broadview dan menangkap mereka. Kekacauan total terjadi ketika para pengunjuk rasa mencoba STORM ke dalam pertengkaran tersebut. Kehadiran penegak hukum yang sangat BESAR. TAHAN GARISNYA!📽️ @BorderHawkBeritapic.twitter.com/t8ps7Do1s0
— Eric Putri (@EricLDaugh) 5 Oktober 2025
Anda dapat membagikan cerita ini di media sosial: