memuat…

Empat unit alat berat didatangkan untuk mengevakuasi korban bangunan ambruk musala Ponpes Al Khoziny di Desa Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (29/9/2025). Foto/Masdarul Khoiri

SIDOARJO – Evakuasi korban ambruknya bangunan musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Desa Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur masih terus berlangsung. Aparat kepolisian dan BPBD Sidoarjo mendatangkan alat berat di lokasi.

“Alat berat yang disiagakan ada empat unit. Tapi juga lihat kkndisi di lapangan juga. Sesuai kebutuhan,” kata Bupati Sidoarjo Subandi Alat berat ini sangat penting mengingat kasih ada santri yang diduga tertimbun reruntuhan, Senin (29/9/2025).

Baca juga: Terungkap, Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo Runtuh saat Proses Pengecoran Lantai 2

Informasi yang diperoleh SindoNews di lapangan, jumlah korban masih simpang siur. Namun ada yang menyebut masih ada enam korban yang diduga tertimbun reruntuhan. “Infonya ada dua yang sudah ditemukan,” kata seorang petugas.

https://www.youtube.com/watch?v=uix7y6QjHKK

Tautan Sumber