Diterbitkan 12 September 2010


Berlangganan

Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan bertemu dengan Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani di Roma pada hari Kamis.

Pembicaraan berfokus pada penguatan hubungan antara Türkiye dan Italia, baik sekutu NATO dan mitra strategis, kata Fidan pada konferensi pers setelah pertemuannya.

Fidan mengatakan, produsen drone Turki, akuisisi Piaggio Aerospace dan kemitraan dengan Leonardo menetapkan preseden penting bagi wilayah tersebut.

Dia juga menekankan pentingnya stabilitas Libya, mengatakan persatuan negara, integritas teritorial, kedaulatan, stabilitas, dan keamanan harus dipertahankan tanpa batas waktu. Dia mengatakan Türkiye dan Italia akan melanjutkan upaya bersama mereka untuk mencapai tujuan ini.

Mengenai Israel, Fidan menggarisbawahi bahwa Uni Eropa dan PBB harus mengambil tindakan yang lebih kuat untuk menghentikan Israel. Dia menambahkan bahwa Qatar, sebuah negara yang dikenal karena kebijakan luar negeri yang damai dan upaya mediasi yang efektif, sekarang juga ditargetkan oleh agenda ekspansionis Israel.

Dia lebih lanjut menekankan bahwa kebijakan ekspansionis Israel yang mencapai Qatar harus berfungsi sebagai panggilan bangun bagi mereka yang telah lama menutup mata kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Tajani, pada bagiannya, mengatakan bahwa ia memiliki kepercayaan besar pada peran Türkiye dalam mempromosikan perdamaian dan stabilitas dan percaya kedua negara dapat mengambil langkah yang signifikan bersama.

Dia juga mencatat bahwa Ankara dapat memainkan peran penting dalam memfasilitasi dialog tentang Perang Rusia-Ukraina sambil menyatakan keprihatinan atas pelanggaran berulang-ulang Israel terhadap hukum internasional dan kemanusiaan.

Sebagai bagian dari kunjungannya dua hari, Fidan juga dijadwalkan untuk menangani think tank Intitituto Affari Internazionali di Roma.

Kedua menteri sebelumnya bertemu pada bulan Mei selama pertemuan Menteri Luar Negeri NATO yang diadakan di Antalya, Türkiye.

Perdagangan bilateral antara Türkiye dan Italia mencapai $ 32,2 miliar pada tahun 2024, dengan peringkat Italia sebagai pasar ekspor terbesar kelima Türkiye di seluruh dunia dan kedua di UE. Di KTT Roma, kedua belah pihak menetapkan tujuan baru $ 40 miliar.

Tautan Sumber