Rabu, 10 September 2025 – 19:06 WIB
Jakarta, Viva – Politisi Partai Gerindra, Rahayu Saraswati atau Sara menyatakan mundur sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029.
Baca juga:
Respons Demokrat soal Usulan UU Anti Flexing: Yang Penting Sensitif ke Rakyat
Keputusan mundur itu diumumkan Sara melalui video di akun instagram pribadinya @rahayusaraswati.
“Dengan ini, saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai anggota DPR RI kepada fraksi Partai Gerindra,” kata Sara, dikutip dari video di akun instagramnya, Rabu, 10 September 2025.
Baca juga:
Profil Yudo Sadewa, Anak Menkeu Purbaya yang Sebut Sri Mulyani Agen CIA AS
Meski mundur, Sara berharap masih diberikan kesempatan untuk menyelesaikan satu tugas terakhirnya sebagai Wakil Ketua Komisi VII DPR RI.
“Yaitu pembahasan dan pengesahan RUU Kepariwisataan yang merupakan produk legislasi kami di Komisi VII,” sambungnya.
Baca juga:
Baleg DPR Targetkan RUU Perampasan Aset Rampung 2025
Dalam video tersebut, Sara yang juga keponakan Presiden RI Prabowo Subianto itu menjelaskan alasan dirinya mundur sebagai anggota DPR RI. Adapun keputusannya terkait dengan pernyataannya dalam sebuah podcast 6 bulan lalu yang dipotong dan diviralkan.
“Dua menit lebih yang dijadikan beberapa kalimat oleh pihak-pihak yang ingin menyulutkan api amarah masyarakat. Tidak ada maksud maupun tujuan dari saya sama sekali untuk meremehkan bahkan merendahkan upaya dan usaha yang dilakukan oleh masyarakat, terutama anak-anak muda yang ingin berusaha tetapi menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan,” ungkap dia.
“Walaupun niat saya sebenarnya ingin mendorong entrepreneurship, terutama di zaman transformasi digital yang membuka peluang seluas-luasnya di dunia ekonomi kreatif, saya paham bahwa kata-kata saya telah menyakiti banyak pihak, terutama yang saat ini masih berjuang untuk menghidupi keluarganya, bahkan untuk masih bisa bertahan hidup,” lanjut Sara.
Sara melalui video tersebut lantas menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang telah tersakiti atas pernyataannya.
Dia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua masyarakat di Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu yang telah memilih dan memberikan kepercayaan kepada dirinya.
“Saya mohon maaf jika saya telah mengecewakan Anda selama saya mengembang tugas ini,” pungkas Sara.
Halaman Selanjutnya
“Walaupun niat saya sebenarnya ingin mendorong entrepreneurship, terutama di zaman transformasi digital yang membuka peluang seluas-luasnya di dunia ekonomi kreatif, saya paham bahwa kata-kata saya telah menyakiti banyak pihak, terutama yang saat ini masih berjuang untuk menghidupi keluarganya, bahkan untuk masih bisa bertahan hidup,” lanjut Sara.