Senin, 18 Agustus 2025 – 22: 30 WIB
Jakarta, Viva — Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengatakan sekolah rakyat merupakan komitmen pemerintah untuk mewujudkan rakyat yang merdeka dari kebodohan.
Baca juga:
Sekolah Rakyat hingga Smart TV: Jurus Cerdas Prabowo Subianto Angkat Rakyat dari Kemiskinan
Hal itu diungkap Pratikno saat mewakili Prabowo menghadiri peringatan Hari Konstitusi sekaligus HUT ke- 80 MPR RI, Senin, 18 Agustus 2025
Pratikno awalnya mengatakan pemerintahan Prabowo menggeser anggaran Rp 300 triliun lebih untuk program-program yang lebih produktif. Salah satu programnya yaitu sekolah rakyat.
Baca juga:
Bocoran Pidato Prabowo: Update Program Makan Bergizi Gratis hingga Sekolah Rakyat
Menurut dia, program sekolah rakyat merupakan implementasi amanat konstitusi, khususnya yang tertuang dalam Pasal 33 UUD 1945
“Ini bukan sekedar program, ini adalah amanat konstitusi. Ini adalah perwujudan cita-cita kemerdekaan. Merdeka dari penjajahan, merdeka dari kemiskinan, merdeka dari kebodohan,” kata Pratikno.
Baca juga:
Gubernur Bantah Adanya Isu Gerakan Riau Merdeka, yang Diperjuangkan Status Daerah Istimewa
Selain sekolah rakyat, Pratikno menyebut program swasembada pangan, sekolah unggul Garuda hingga cak kesehatan gratis juga merupakan wujud implementasi amanat konstitusi.
“Kemudian program beliau juga memperkuat bantuan sosial bagi yang membutuhkan. Ini adalah implementasi nyata dari amanat Pasal 33 UUD 1945,” tegas dia.
Jurus Prabowo Jalankan Amanat Konstitusi: Percepat Swasembada Pangan-Sekolah Rakyat
Presiden RI Prabowo Subianto menggeser lebih dari Rp 300 triliun anggaran APBN untuk program-program yang lebih produktif dan dirasakan langsung manfaatnya oleh rakyat.
Viva.co.id
18 Agustus 2025