Senin, 8 September 2025 – 14:37 WIB
Bandung, VIVA- Pelaku yang menghabisi lima korban pembunuhan satu keluarga di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, dicokok. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi Hendra Rochmawan membenarkannya.
Baca juga:
Tunjangan Rumah Anggota DPRD Jakarta Jumlahnya Fantastis, Ini Rinciannya
“Tersangka sudah kami amankan,” ujarnya, Senin, 8 September 2025.
Suasana kediaman lima korban yang ditemukan terkubur di Indramayu
Baca juga:
Polisi Blak-blakan Soal Alasan Panggil Sherina Munaf, Gara-gara Kucing Uya Kuya
Meski begitu, tak dirinci berapa jumlah pelaku dan siapa saja identitasnya. Sebab, Kapolda Jawbar, Inspektur Jenderal Polisi Rudi Setiawan berencana memimpin ekspose kasus tersebut.
“Nanti lebih lengkapnya kami sampaikan,” ujar dia.
Baca juga:
Jenazah Zetro Diplomat RI yang Tewas Ditembak di Lima Bakal Dipulangkan 9 September 2025
Adapun peristiwa ini pertama kali terungkap, setelah warga melaporkan adanya bau menyengat dari rumah yang sudah beberapa hari tertutup.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Indramayu, Ajun Komisaris Polisi Tarno mengatakan saat petugas memeriksa rumah tersebut, ditemukan gundukan tanah di bagian belakang. Setelah digali terdapat lima jenazah yang terdiri atas tiga orang dewasa dan dua anak-anak.
“Diperkirakan korban sudah meninggal beberapa hari sebelum ditemukan. Hasil pasti penyebab kematian menunggu hasil autopsi,” kata Tarno.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa cangkul, ember kecil, seprai serta terpal warna biru yang terdapat bercak darah. Lima jenazah tersebut merupakan satu keluarga yakni Sachroni (76), anaknya Budi Awaludin (40), menantunya Euis Juwita Sari (37), serta satu anak berusia tujuh tahun dan balita.

Respons Pramono soal Tunjangan Rumah Fantastis Anggota DPRD Jakarta
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung angkat bicara soal tunjangan rumah DPRD DKI Jakarta yang nilainya mencapai Rp78,8 juta per bulan.
Viva.co.id
8 September 2025