Seorang pilot tewas dan seorang lainnya terluka parah setelah dua helikopter bertabrakan di udara dan jatuh di dekat bandara di New Jersey.
Tabrakan horor itu terjadi pada pukul 11.25 pada hari Minggu di dekat Bandara Kota Hammonton.
Kepala Polisi Hammonton Kevin Friel mengatakan satu orang tewas dan seorang lainnya dilarikan ke rumah sakit terdekat dengan luka yang mengancam jiwa.
FAA mengkonfirmasi bahwa kecelakaan itu terjadi antara helikopter Enstrom F-28A dan Enstrom 280C dan hanya pilot yang berada di dalamnya.
Rekaman saksi mata memperlihatkan sebuah helikopter berputar di luar kendali sebelum terbanting ke tanah.
Video lain yang diposting di media sosial dari tempat parkir Tractor Supply di dekatnya menunjukkan asap hitam tebal membubung di atas lokasi kecelakaan.
Departemen Pemadam Kebakaran Hammonton mengonfirmasi pihaknya merespons ‘insiden terkait penerbangan’ di dekat Basin Road.
Pihak berwenang telah meminta warga untuk menghindari kawasan tersebut saat ini.
Seorang pilot tewas dan seorang lainnya terluka parah setelah dua helikopter bertabrakan di udara
Kecelakaan itu melibatkan helikopter Enstrom F-28A dan Enstrom 280C
Rekaman yang mengerikan menangkap momen yang memuakkan ketika salah satu helikopter jatuh dari langit
Rekaman saksi mata yang diposting di media sosial dari tempat parkir Tractor Supply di dekatnya menunjukkan asap hitam tebal membubung di atas lokasi kecelakaan
‘Karena sifat insiden ini, penyelidikan ekstensif di tingkat negara bagian dan federal akan diperlukan,’ kata Departemen Pemadam Kebakaran Hammonton dalam sebuah pernyataan. penyataan di Facebook.
Penyebab tabrakan masih belum diketahui.
Kepala Polisi Hammonton Kevin Friel mengatakan Administrasi Penerbangan Federal dan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional telah diberitahu dan akan memimpin penyelidikan atas kecelakaan tersebut.
Penjabat Gubernur New Jersey Tahesha Way mengatakan dia mengetahui kecelakaan itu dan sedang memantau situasinya.
Hammonton memiliki populasi 15.000 jiwa dan terletak 35 mil tenggara Philadelphia.
Daily Mail telah menghubungi Departemen Kepolisian Hammonton untuk rincian lebih lanjut.
Ini adalah berita yang sedang berkembang.
