“Keselamatan warga New York adalah prioritas utama saya dan saya terus mendesak agar berhati-hati selama badai ini terjadi,” kata Gubernur New York Kathy Hochul. Penduduk di sebagian besar wilayah timur laut Amerika Serikat telah disarankan oleh pihak berwenang untuk menjauhi jalanan. Badai akhirnya berhenti di pagi hari.

Daerah dari Syracuse di pusat New York hingga Long Island di tenggara menerima salju sekitar 15 hingga 25 inci pada Sabtu pagi, begitu pula Connecticut, kata ahli meteorologi Bob Oravec dari NWS. Salju setinggi lima hingga sepuluh sentimeter turun semalam di New York, dan 11 sentimeter diukur di Central Park. Ini yang terbanyak sejak 2022, tambah Oravec.

Penumpang terutama merasakan cuaca buruk. Lebih dari 14.400 penerbangan domestik AS dibatalkan atau ditunda pagi ini, sebagian besar di wilayah New York, menurut data dari situs pelacakan FlightAwaretermasuk Bandara Internasional John F. Kennedy, Bandara LaGuardia, dan Bandara Internasional Newark Liberty. Sebanyak 2.100 penerbangan internasional lainnya yang dijadwalkan berangkat atau mendarat di AS pada hari Sabtu dibatalkan, kata FlightAware.

Di Times Square, para pekerja yang mengenakan baju merah membersihkan lumpur dan salju dari jalanan dan trotoar dengan sekop dan alat penghembus salju.

Jennifer Yokley, yang datang ke New York untuk berlibur dari North Carolina, sangat senang dengan cuacanya. “Menurutku itu indah sekali,” katanya kepada AP sambil melihat salju yang menumpuk di gedung-gedung, pepohonan, dan papan tanda di seluruh kota.

Tautan Sumber