Saat itu sudah lewat tengah malam, keheningan bisa saja terpecah, ketika sebuah tragedi berdarah terjadi di rumah keluarga di Brunovce. Menurut informasi dari buku harian itu Waktu baru seorang pria bernama Dušan († 49 telah menyerang istrinya Miriam († 50 dengan pisau.
Putrinya adalah pahlawan
Pembantaian keluarga tersebut disaksikan oleh putri kecilnya, yang pertama kali mencoba melindungi ibunya dan berdiri di antara dia dan ayahnya yang marah. Pada saat yang sama, dia mendapatkannya dari ayahnya.
Dia kemudian berhasil meminta bantuan. Ketika polisi memasuki rumah, mereka melihat pemandangan seperti di movie horor. Ada darah di mana-mana dan tubuh tak bernyawa tergeletak di tanah. Pria tersebut diduga mengarahkan pisaunya ke dirinya sendiri. Tim penyelamat pun berjuang untuk menyelamatkan nyawanya, namun sia-sia.
Dia meninggal karena luka-lukanya saat diangkut ke rumah sakit. Putrinya berakhir di rumah sakit dengan bekas luka di tubuh dan jiwanya.
Trauma seumur hidup
Anak perempuan di bawah umur akan selamanya menanggung akibat dari peristiwa mengerikan itu, dan Natal akan dikaitkan dengan kengerian keluarga. Namun, keberanian gadis muda yang tidak ragu sedetik word play here dan menentang ayahnya yang agresif harus ditonjolkan.
“Seorang pasien kecil dibawa ke rumah sakit dengan beberapa cedera pergelangan tangan,” tegas juru bicara Pusat Operasi ZZS, Petra Klimešová. Gadis itu dikatakan keluar dari bahaya dan dokter berbicara tentang keberuntungan besar.
Dua saudara perempuan menjadi yatim piatu dalam semalam setelah tragedi itu. Menurut informasi, yang satu sedang belajar di luar negeri, yang lain mengalami sesuatu yang tidak akan pernah terhapus dari ingatannya. Para tetangga terkejut.
Lokasi kejadian juga dipagari polisi pada Senin. “Mereka adalah keluarga yang baik. Mereka tidak banyak keluar, mereka agak tertutup, tapi sangat baik. Mereka tidak punya masalah dengan siapa pun. Saya bertemu Miriam di toko, dia tidak banyak bicara, tapi dia sangat baik. Saya tidak tahu apakah dia bisa melupakannya atau apa. Saya tahu dia juga menderita suatu penyakit.” kata salah seorang tetangga.













